Pekerja mengebor aspal yang menutup sumur resapan di Jalan Lebak Bulus III, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (6/12/2021). Sebanyak 29 sumur resapan yang tertutup aspal kembali dilubangi agar bisa bisa menampung air saat curah hujan tinggi. (merdeka.com/Arie Basuki)
Pekerja mendorong mesin pengebor aspal untuk mengebor aspal yang menutup sumur resapan di Jalan Lebak Bulus III, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (6/12/2021). Sebanyak 29 sumur resapan yang tertutup aspal kembali dilubangi agar bisa bisa menampung air saat hujan. (merdeka.com/Arie Basuki)
Pekerja mengebor aspal yang menutup sumur resapan di Jalan Lebak Bulus III, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (6/12/2021). Sebanyak 29 sumur resapan yang tertutup aspal kembali dilubangi agar bisa bisa menampung air saat curah hujan tinggi. (merdeka.com/Arie Basuki)
Pekerja mengebor aspal yang menutup sumur resapan di Jalan Lebak Bulus III, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (6/12/2021). Sebanyak 29 sumur resapan yang tertutup aspal kembali dilubangi agar bisa bisa menampung air saat curah hujan tinggi. (merdeka.com/Arie Basuki)
Pekerja mengebor aspal yang menutup sumur resapan di Jalan Lebak Bulus III, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (6/12/2021). Sebanyak 29 sumur resapan yang tertutup aspal kembali dilubangi agar bisa bisa menampung air saat curah hujan tinggi. (merdeka.com/Arie Basuki)
Kondisi lalu lintas saat pekerja mengebor aspal yang menutup sumur resapan di Jalan Lebak Bulus III, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (6/12/2021). Sebanyak 29 sumur resapan yang tertutup aspal kembali dilubangi agar bisa bisa menampung air saat curah hujan tinggi. (merdeka.com/Arie Basuki)
Papan pemberitahuan terpampang saat pekerja mengebor aspal yang menutup sumur resapan di Jalan Lebak Bulus III, Cilandak, Jakarta Selatan, Senin (6/12/2021). Sebanyak 29 sumur resapan yang tertutup aspal kembali dilubangi agar bisa bisa menampung air saat curah hujan tinggi.(merdeka.com/Arie Basuki)
