Tampak dari luar lapangan utama Jakarta International Stadium (JIS), Papanggo, Jakarta Utara, Selasa (7/12/2021). Progres pembangunan stadion sepakbola dengan kapasitas 82.000 penonton tersebut saat ini baru mencapai 87 persen. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)
Pekerja saat menyelesaikan pemasangan bangku penonton di lapangan utama Jakarta International Stadium (JIS), Papanggo, Jakarta Utara, Selasa (7/12/2021). Rencananya stadion JIS akan menggunakan atap buka tutup otomatis (retractable roof) serta lampu berstandar FIFA. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)
Pekerja saat menyelesaikan proyek pembangunan Jakarta International Stadium (JIS), Papanggo, Jakarta Utara, Selasa (7/12/2021). Progres pembangunan stadion sepakbola dengan kapasitas 82.000 penonton tersebut saat ini baru mencapai 87 persen. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)
Pekerja saat menyelesaikan proyek pembangunan Jakarta International Stadium (JIS), Papanggo, Jakarta Utara, Selasa (7/12/2021). Rencananya stadion JIS akan menggunakan atap buka tutup otomatis (retractable roof) serta lampu berstandar FIFA. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)
Pekerja saat menyelesaikan proyek pembangunan Jakarta International Stadium (JIS), Papanggo, Jakarta Utara, Selasa (7/12/2021). Progres pembangunan stadion sepakbola dengan kapasitas 82.000 penonton tersebut saat ini baru mencapai 87 persen. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)
Pekerja saat menyelesaikan proyek pembangunan Jakarta International Stadium (JIS), Papanggo, Jakarta Utara, Selasa (7/12/2021). Rencananya stadion JIS akan menggunakan atap buka tutup otomatis (retractable roof) serta lampu berstandar FIFA. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)
Pekerja saat menyelesaikan pemasangan bangku penonton di lapangan utama Jakarta International Stadium (JIS), Papanggo, Jakarta Utara, Selasa (7/12/2021). Progres pembangunan stadion sepakbola dengan kapasitas 82.000 penonton tersebut saat ini baru mencapai 87 persen. (merdeka.com/Iqbal S Nugroho)