Liputan6.com, Garut - Kepolisian Resort (Polres) Garut, Jawa Barat mengirimkan ribuan paket bantuan sembilan bahan pokok (Sembako), bagi korban terdampak erupasi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajan, Jawa Timur.
“Hari ini kita berangkatkan dua truk bantuan logistik untuk para korban letusan Gunung Semeru di Lumajang yang kami kumpulkan dari seluruh anggota Polres Garut,” ujar Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono, Selasa (7/12/2021).
Menurutnya, penyaluran bantuan ini merupakan gerakan sosial dari seluruh personil Polres Garut, untuk meringankan beban sesama saat musibah bencana alam menimpa daerah lain.
“Kami akan komunikasikan kepada Polres Lumajang supaya didistribusikan sebagaimana mestinya untuk para pengungsi dan korban erupsi Gunung Semeru,” kata dia.
Baca Juga
Advertisement
Ia turut prihatin terhadap bencana alam yang saat ini tengah melanda sebagian warga Lumajang yang berada di sekitar kaki gunung Semeru, yang telah menelan banyak korban jiwa termasuk materi.
Untuk tahap pertama, bantuan yang dikirimkan sebanyak dua truk berisi sekitar 1.517 paket sembako mulai beras, minyak, dan lainnya, hingga selimut yang diperuntukan bagi warga Lumajang terdampak erupsi Gunung Semeru.
“Kami baru mengirimkan bantuan sosial agar bisa langsung digunakan,” ujar dia.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Bangkit Bersama
Ihwal bencana alam yang tengah terjadi di wilayah Karangtengah dan Sukawening. Ia menyatakan jika dua wilayah bencana banjir bandang itu sudah tertangani dengan baik.
Lembaganya ujar dia, selalu berupaya melakukan gerakan sosial bagi mereka yang dilanda musibah bencana alam, termasuk daerah lain.
“Bantuan yang disalurkan ke luar daerah tersebut bukan berarti pengalihan bantuan untuk masyarakat korban bencana alam yang terjadi di Garut,” kata dia menegaskan.
Saat ini penanganan para warga terdampak banjir bandang kecamatan Sukawening dan Karangtengah, sudah berangsur pulih dan para warga sudah kembali ke rumahnya masing-masing.
“Alhamdulillah saat ini untuk aliran air termasuk juga listrik di lokasi bencana banjir bandang Sukawening dan Karangtengah sudah ada, tinggal masalah akses yang saat ini sedang dalam proses pengerjaan,” papar dia.
Advertisement