4 Fakta Unik tentang Gurun Sahara yang Jarang Diketahui

Ragam fakta menarik akan Gurun Sahara

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Des 2021, 09:00 WIB
Salju turun dan menyelimuti Gurun Sahara. Apa penyebabnya? | foto ilustrasi: pexels.com/@greg-gulik-349419

Liputan6.com, Jakarta Sahara merupakan gurun panas terbesar di dunia yang mencakup sebagian besar Afrika utara. Walau terkenal, masih banyak orang yang tidak mengetahui fakta unik di balik gurun ini.

Dilansir dari Britannica dan Livescience, berikut beberapa fakta menarik Gurun Sahara yang perlu Anda ketahui:


1. Kondisi geografis

Nama Sahara berasal dari kata benda Arab aḥrāʾ atau sahra, yang berarti gurun, dan jamaknya, aḥārāʾ. Hal ini juga terkait dengan kata sifat aṣḥar, yang berarti seperti gurun dan membawa konotasi yang kuat dari warna kemerahan dari dataran tanpa vegetasi.

Gurun Sahara berbatasan di barat dengan Samudra Atlantik, di utara dengan Pegunungan Atlas dan Laut Mediterania, di timur dengan Laut Merah, dan di selatan dengan Sahel. Mencakup hampir sepertiga benua Afrika, dengan total 11 negara. 

Diantaranya Mesir, Aljazair, Chad, Libya, Mali, Mauritania, Maroko, Niger, Sudan, Sahara Barat, dan Tunisia.

Meski mengisi hampir seluruh Afrika utara, Gurun Sahara ternyata bukanlah gurun terbesar didunia. Melainkan gurun terbesar ketiga setelah gurun Antartika dan gurun Arktik. Gurun Sahara memiliki luas total sekitar 8.600.000 km persegi.

 


2. Tumbuhan dan hewan

Terlepas dari kondisi gurun yang keras dan gersang, wilayah tersebut memiliki beberapa jenis tanaman dan hewan.

Menurut World Wildlife Fund, yang dikutip dari LiveScience, ada sekitar 500 spesies tumbuhan, 70 spesies mamalia yang diketahui, 90 spesies burung dan 100 spesies reptil yang hidup di Sahara, ditambah beberapa spesies laba-laba, kalajengking, dan artropoda kecil lainnya.

Unta adalah salah satu hewan paling ikonik di Sahara karena dapat beradaptasi dengan baik untuk lingkungan yang panas dan gersang.

Penghuni Sahara lainnya termasuk berbagai rusa, burung unta, cheetah, kadal, rubah gurun dan anjing liar.

 


3. Kondisi iklim

Curah hujan di Sahara berkisar dari nol sampai sekitar 49 ml per tahun, dengan beberapa lokasi tidak mendapat hujan selama beberapa tahun pada suatu waktu.

Terkadang, salju turun di ketinggian yang lebih tinggi. Suhu musim panas siang hari sering kali lebih dari 38 derajat Celsius dan dapat turun hingga suhu mendekati titik beku pada malam hari.


4. Penduduk

Meskipun sebesar Amerika Serikat, Sahara diperkirakan hanya berisi sekitar 2,5 juta penduduk. Mereka tinggal di pemukiman permanen yang dibangun di dekat sumber air atau memiliki gaya hidup nomaden, bepergian dari satu tempat ke tempat lain dengan kawanan domba, kambing, atau unta.

Rute perdagangan Sahara pun memainkan peran penting dalam perekonomian mereka. Barang-barang seperti tembaga, garam, dan emas diangkut menggunakan karavan unta, yang umumnya terdiri dari ribuan unta.

Reporter: Lianna Leticia


Infografis Alasan Pembatalan PPKM Level 3 Periode Nataru

Infografis Alasan Pembatalan PPKM Level 3 Periode Nataru. (Liputan6.com/Trieyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya