Liputan6.com, Jakarta Siapapun yang finis duluan antara Lewis Hamilton dan Max Verstappen pada seri terakhir balapan Formula 1 di Abu Dhabi, bakal keluar sebagai juara dunia. Namun bagaimana bila keduanya tidak finis?
Pemenang F1 musim ini memang akan ditentukan pada balapan di Sirkuit Yas Marina, Minggu (12/12/2021). Pertarungan berlangsung hingga seri terakhir menyusul keberhasilan Lewis Hamilton memenangkan GP Arab Saudi, pekan lalu. Hasil ini membuat perolehan pembalap Mercedes tersebut mampu menyamai Max Verstappen yang harus puas finis kedua usai mendapat penalti 10 detik.
Advertisement
Saat ini baik Hamilton maupun Verstappen sama-sama mengemas 369,5 poin. Ini berarti, siapapun yang lebih dulu finis di GP Abu Dhabi bakal keluar sebagai juara Formula 1 musim 2021/2022.
Namun masih ada satu skenario lagi yang menjadi penentu bila keduanya sama-sama gagal menambah poin. Seperti dilansir dari Crash.net dalam situasi seperti ini maka pemenang bakal ditentukan lewat persaingan jumlah kemenangan yang diperoleh sepanjang balapan F1 musim ini.
Skenario Lainnya
Max Verstappen bakal diuntungkan bila hal ini terjadi. Sebab pembalap Belanda tersebut mengantongi 9 kemenangan atau unggul satu kemenangan dari sang rival, Lewis Hamilton. Artinya, bila kedua pembalap sama-sama tidak merebut poin di Abu Dhabi, maka Verstappen bakal jadi juara dunia.
Seandainya jumlah kemenangan juga sama, maka yang dihitung adalah jumlah posisi kedua yang berhasil diraih masing-masing pembalap. Skema seperti ini terus diterapkan hingga yang terakhir akan kemenangan akan ditentukan oleh siapa yang paling sedikit mengalami gagal finis dalam semusim.
Advertisement
Hindari Kesalahan Kecil
Persaingan yang sangat ketat ini membuat kedua pembalap harus berhati-hati saat tampil di seri penutup pekan ini. Kesalahan sedikit saja, bisa membuat gelar juara dunia yang diimpikan sirna.
Lalu siapa yang bakal keluar sebagai pemenangnya? Seri terakhir F1 musim ini akan disiarkan secara langsung melalui live streaming di Vidio melalui saluran Champions TV.
