Investor Pasar Modal Tembus 7,19 Juta, Milenial Mendominasi

OJK mencatat jumlah investor modal mencapai sebanyak 7,19 juta orang hingga 3 Desember 2021.

oleh Liputan6.com diperbarui 09 Des 2021, 18:17 WIB
Pekerja menunjukan data pasar modal saat pameran Investor Summit 2015 di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Kamis (12/11/2015). Investor Summit diselengarakan sebagai upaya agar masyarakat Indonesia paham tentang pasar modal. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mencatat jumlah investor pasar modal mencapai sebanyak 7,19 juta orang hingga 3 Desember 2021. Angka ini terus meningkat jika dibandingkan lima tahun ke belakang.

Pada 2017 investor pasar modal baru tercatat mencapai 1,11 juta orang. Kemudian meningkat di 2018 1,6 juta, 2019 2,48 juta, dan 2020 3,88 juta investor.

Kepala Departemen Pengawasan Pasar Modal 1A OJK, Luthfy Zain Fuady mengatakan,, dari jumlah investor sebanyak 7,19 juta, generasi milenial dengan usia di bawah 30 tahun masih mendominasi sebesar 59,81 persen. Adapun nilai asetnya mencapai Rp44,32 triliun.

"Umur segitu wajar karena baru bekerja dan belajar investasi ini start bagus kita punya investor anak muda," kata dia dalam Media Gathering 2021, Sinergi Pasar Modal Bagi Pemulihan Ekonomi, Kamis (9/12).

Jika dirincikan, komposisi investor pasar modal untuk usia 31-40 tahun mencapai 21,48 persen dengan nilai aset Rp93,93 triliun. Kemudian untuk usia 41-51 baru sekitar 10,51 persen dengan nilai aset Rp152,24 triliun.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Nilai Aset

Peserta memantau monitor bursa saham pasar modal di Bursa Efek Jakarta, Selasa (17/11). Hal ini sejalan dengan salah satu inisiatif pemerintah melalui Bursa Efek Indonesia (BEI), yakni menambah jumlah investor pasar modal. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Selanjutnya untuk usia 51-60 tahun jumlah investor pasar modal sekitar 5,23 persen dengan nilai aset Rp214,82 triliun. Serta lansia usia di atas 60 tahun hanya 2,97 persen. Meski begitu, nilai aset di usia tersebut terbilang besar yakni Rp465,16 triliun.

"Sebaran investor juga semakin merata di seluruh Indonesia tapi masih terfokus di Jawa. Tapi kita sudah melihat mulai merata di Indonesia bahkan di Timur sudah ada 0,95 persen," pungkasnya.

Reporter: Dwi Aditya Putra

Sumber: Merdeka.com

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya