Liputan6.com, Jakarta Ibu Pertiwi berduka. Kasus kekerasan seksual marak menimpa kaum hawa. Yang terbaru dan bikin gempar jagat maya, aksi bejat guru pesantren memperkosa 12 santriwati.
Beberapa korban pemerkosaan dikabarkan hamil hingga melahirkan. Jemari netizen +62 bergerak cepat melacak identitas terduga guru cabul itu. Fotonya kemudian bertebaran di medsos.
Baca Juga
Advertisement
Informasi yang dihimpun Showbiz Liputan6.com menyebut, guru tersebut berinisial HW. Kecaman terhadap HW menggunung. Salah satunya datang dari komika sekaligus aktor Bintang Emon.
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Coba, Itu Lihat!
Mengunggah video konten berdurasi 2 menit 20 detik di akun Twitter pribadi yang diikuti 1,7 juta orang, Kamis (9/12/2021), Bintang Emon tak habis pikir dengan segelintir orang yang malah menyalahkan cewek.
“Coba itu lihat, dia pakaiannya kayak gimana pas kejadian? Ya, lagian sih jadi perempuan bukannya di rumah saja. Ya omongan kayak gitu sebagai pencegahan gue setuju sih,” ocehnya.
Advertisement
Jangan Sampai Skip
Namun setuju ala Bintang Emon disertai sejumlah catatan kritis yang mesti dicamkan oleh semua elemen masyarakat. Bagaimana pun pelaku kekerasan seksual termasuk pemerkosaan adalah laki-laki.
“Tapi tolong jangan sampai skip bahwa andil utama salah dari kejahatan seksual adalah laki-lakinya. Itu yang di pesantren badannya kurang ketutup kain bagaimana itu?” Bintang Emon mengingatkan.
Kudu Banget Mukanya Ketutupan?
Berkaca pada aksi jahanam guru pesantren yang menodai 12 santriwati (versi lain menyebut korban mencapai 14 orang -red), para siswi pesantren sudah berbusana tertutup.
“Kudu banget mukanya ketutupan kain juga biar kayak mumi baru? (Kalian bilang) suruh siapa keluar-keluar kelayapan dari rumah?” komika kelahiran Jakarta, 5 Mei 1996 mempertanyakan.
Advertisement
Dalam Rumah
Pemerkosaan sejatinya tak pandang tempat, bisa di tempat terbuka, pesantren, bahkan, rumah yang selama ini dipandang sebagai tempat paling aman bagi anak-anak dan perempuan.
“Lah, itu ada yang diperkosa dalam rumah. Di luar rumah katanya enggak aman, di dalam rumah ternyata enggak aman,” bintang film Milly & Mamet serta Orang Kaya Baru mengakhiri.