Liputan6.com, Jakarta - Asnawi Mangkualam Bahar namanya makin bersinar dalam kancah sepakbola tanah air, usai dipercaya masuk dalam skuad Timnas Indonesia besutan Shin Tae-Yong untuk Piala AFF 2020. Sejak remaja, pemain kelahiran 1999 itu bahkan telah mencatatkan banyak prestasi.
Pada 2013, Asnawi dipercaya masuk dalam skuad Timnas U-16 di bawah kendali Sutan Harhara. Setelah itu karier sepakbolanya semakin menanjak, usai masuk dalam tim inti di Timnas U-19 dan U-23.
Advertisement
Selain jago menggiring bola dan punya power pada tendangannya, anak dari legenda PSM Bahar Muharram ini juga punya stamina yang tangguh, bahkan bisa mengimbangi saat bermain di liga utama bersama para seniornya. Tak heran jika dirinya berhasil membobol gawang Bali United saat debutnya di Persiba Balikpapan pada usia yang masih belia, yaitu 17 tahun.
Dari situ Asnawi Mangkualam mendapat penghargaan bergensi sebagai pencetak gol termuda di Indonesia Soccer Championship.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Nomor Satu di Hati Shin Tae-Yong
Dari Persiba, Asnawi kemudian berlabuh ke klub yang membesarkan anam ayahnya, PSM Makkasar. Di tahun itu juga, Asnawi terpilih masuk dalam skuad Timnas Senior di bawah kendali Luis Milla. Debutnya di Timnas dilakoni saat menghadapi Myanmar di usianya yang masih 17 tahun. Dia didapuk menjadi pemain termuda yang bisa debut bersama Timnas Senior Indonesia.
Ansan Greeners yang menyaksikan bakatnya kemudian kepincut meminang. Pemain yang kini berusia 21 tahun itu akhirnya menyeberang ke Korea Selatan dan bermain di klub kasta kedua di negeri gingseng tersebut.
Pelatih Shin Tae-Yong yang merupakan pelatih asal Korea Selatan menyebut, Asnawi punya bakat yang luar biasa, bahkan dirinya juga mengatakan, Asnawi adalah pemain nomor wahid di hatinya.
Advertisement
