Liputan6.com, Jakarta Musibah erupsi Gunung Semeru, Jawa Timur, juga dirasakan oleh para musikus Indonesia. Tidak menunggu lama, konser penggalangan dana pun dirancang, bertajuk “Musisi Berkumpul Berdoa dan Bergerak Support Erupsi Semeru”. Acaranya akan disiarkan secara langsung dari studio Lontar Jakarta Pusat, pada Jum’at 17 Desember 2021 serta bisa disaksikan di kanal YouTube, Facebook dan Instagram GeDabus Project.
Dana yang terkumpul nantinya akan disalurkan kepada warga korban erupsi Gunung Semeru, melalui PWI Jaya Sie Musik Film dan Lifestyle, yang penyaluranya akan dihimpun secara global melalui Aksi Jurnalis Jakarta Peduli Semeru.
Pipit Fitriansyah sebagai penggagas menjelaskan bahwa konser musik ini dirancang spontan dan langsung mendapat antusiasme para musisi.
"Acara ini spontan. Kita posting gagasan di grup whatsapp, lalu mereka merespon baik gagasan ini. Menyepakati hari dan tanggalnya, yakni Jum’at 17 Desember 2021 mendatang, di Lontar Studio," ujar Pipit, saat ditemui di Jakarta, Minggu (12/12/2021) sore.
Baca Juga
Advertisement
Kepedulian
Pipit menambahkan bahwa acara ini merupakan bentuk kepedulian para musisi terhadap para korban erupsi Semeru.
"Jadi, karena kita semua musisi, makanya kita menggalang dana dengan cara bermain musik. Semoga upaya yang kami lakukan bisa bermanfaat," tambah Pipit.
Musisi yang menyatakan siap tampil dalam acara penggalangan dana, di antaranya drummer legendaris Jelly Tobing, Toto Tewel (Elpamas), Mando (ex-Grass Rock), Edi Kemput (Grass Rock), Bangkit Sanjaya, Brauna (Elpamas), Keith Rustam (Montecristo), Pipit Fitriansyah, Amir Roez, Ardy Sikki, Robbie (Power Slave), Aditya Perkasa (Siksa Kubur), Harto, Rush Tatto (Elpamas), G-Pluck Beatles, Bakkar Bufthaim dan masih banyak lagi.
Advertisement
Artis
Dalam kesempatan yang sama, Irish Riswoyo selaku Ketua PWI Jaya Sie Musik Film dan Lifestyle mendukung dan menyambut baik kegiatan penggalangan dana ini.
"Kebetulan waktu penyelenggaraanya tepat, maka kita sinergikan dengan kegiatan para wartawan Jakarta yang sedang menggalang dana untuk para korban erupsi Semeru. Jadi berapapun hasilnya nanti, donasi yang terkumpul akan disalurkan lewat Gerakan Jurnalis Jakarta Peduli Semeru,” jelas Irish.
Para wartawan Jakarta juga sedang melakukan penggalangan dana untuk korban erupsi Gunung Semeru. Semua komunitas wartawan bergerak untuk misi sosial kemanusiaan korban erupsi Semeru. Menurut rencana para wartawan akan menyerahkan donasi pada Senin (20/12/2021) mendatang.
Bantuan
Para wartawan Jakarta yang dimaksud datang dari berbagai komunitas, seperti PWI Jaya Sie Musik Film dan Lifestyle, Komunitas Pewarta Hiburan Indonesia (KOPHI), YPJI, dan lain-lain.
"Insya Allah, kalau tidak ada halangan tanggal 20 Desember kita akan mendatangi lokasi pengungsian korban Semeru untuk menyampaikan amanat ini," ujar Ketua KOPHI, Benny Benke yang juga wartawan Suara Merdeka.
Benny Benke menambahkan masalah transportasi untuk pengangkutan bantuan sudah tidak ada masalah, bahkan bantuan berbentuk barang yang terhimpun cukup banyak kita siapkan 3 – 5 truk dari PPMTI.
Advertisement
Dukungan
Sementara itu, Siti Ariyanti selaku ketua Perkumpulan Perusahaan Multimodal Transport Indonesia (PPMTI) yang dikenal sebagai Indonesia Multimoda Transport Association (IMTA), menyatakan siap mendistribusikan berbagai bentuk donasi dari para donatur, dengan menyediakan sejumlah truk yang siap berangkat ke wilayah bencana Erupsi Gunung Semeru.
"Kami siapkan 2 sampai 5 truk besar untuk mengangkut semua bantuan. Kami menargetkan langsung mendatangi lokasi pengungsian para korban bencana erupsi Gunung Semeru," kata CEO dari perusahaan Satas Transportindo Internatsional ini.
"Posko kami yang ada di Jakarta dan Surabaya juga siap menampung kiriman dari para donatur dalam bentuk apapun," tambahnya.