Liputan6.com, Jakarta - Oppo menyelenggarakan Oppo Inno Day 2021, acara tahunan yang memamerkan berbagai inovasi baru Oppo. Pada hari pertama pelaksanaannya, vendor teknologi asal Tiongkok ini merilis kacamata cerdas Air Glass dan NPU Oppo (Neural Processing Unit) bernama MariSilicon X.
Oppo Air Glass adalah perangkat assisted Reality berbentuk monokel yang dilengkapi teknologi Spark Micro Projector, Micro LED, dan tampilan diffraction optical waveguide.
Advertisement
Sementara NPU adalah teknologi pencitraan pertama Oppo yang mampu memproses RAW secara realtime. Dengan begitu pengguna bisa merekam video dengan 4K AI Night Video dan menampilkan live preview dengan kualitas terbaik.
Chief Creative Officer Oppo Indonesia Patrick Owen, menyebut pameran teknologi Oppo Inno Day menjadi kegiatan penting perusahaan.
"Pada Oppo Inno Day 2021, kami memperkenalkan teknologi Air Glass dan NPU. Kehadiran Oppo Air Glass dan NPU merupakan bentuk komitmen Oppo dalam menyediakan produk-produk yang inovatif dan revolusioner, serta memberikan pengalaman luar biasa bagi para pengguna," kata Patrick.
Tentang Produk Oppo Air Glass
Oppo Vice President and Research Institute Head Levin Liu mengatakan, “Oppo telah mengembangkan teknologi Extended Reality (XR) dalam kurun waktu yang cukup lama. Melalui Oppo Air Glass, kami berhasil menciptakan produk smart glass yang kini dalam jangkauan konsumen."
Oppo Air Glass disebut-sebut hadir dengan desain yang futuristik. Produk ini diklaim akan mengubah cara manusia melihat dan mengonsumsi informasi.
"Dengan teknologi Oppo Air Glass, pengguna dapat mengaktifkan berbagai fitur menarik dengan cepat dan mudah menggunakan gerakan tangan, gerakan kepala, suara, atau menyentuh layar virtual yang muncul di perangkat," kata Liu.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Proyektor Terkecil
Air Glass memiliki bentuk kurva yang halus untuk menghasilkan tampilan yang ringan dan minimalis. Bodi Oppo Air Glass terinspirasi dari helai bulu yang ringan, ramping dan melengkung. Touchbar pada bodi perangkat memiliki bentuk yang menyerupai batang bulu yang elegan.
Sementara itu, lensa pada perangkat terinspirasi oleh sayap tonggeret yang indah dan berbeda dari lensa monokel konvensional yang biasanya berbentuk oval atau bulat.
Lensa disematkan ke dalam bingkai yang ringan dan ramping. Di dalam bingkai ini, terdapat platform Qualcomm Snapdragon Wear 4100 dan semua komponen teknologi utama lainnya.
Dengan desain tersebut, Oppo Air Glass memiliki berat sekitar 30 gram dan merupakan salah satu perangkat aR yang paling ringan yang ada di pasaran saat ini.
“Oppo mengembangkan teknologi Spark Micro Projector, Micro LED canggih, dan teknologi waveguide khusus secara mandiri, dan mengintegrasikan ketiganya dalam Oppo Air Glass untuk menghasilkan tampilan aR lebih jelas dan tajam sehingga perangkat dapat dioperasikan saat berada di dalam maupun luar ruangan," katanya.
Spark Micro Projector merupakan teknologi pencitraan gambar yang paling ringan di pasaran dengan ukuran 0,5cc atau sebesar biji kopi.
Proyektor ini memiliki penutup logam CNC dengan modul lensa kaca untuk pelepasan panas dan menjaga stabilitas. Proyektor ini didukung oleh Micro LED mutakhir yang memiliki tingkat kecerahan hingga 3 juta nits.
Advertisement
Bisa Dioperasikan dengan dengan Smartphone Oppo
Selain itu, teknologi optical diffraction waveguide khusus memungkinkan dua display mode yaitu 16-level grayscale atau 256-level grayscale.
Perangkat ini juga dapat menghasilkan kecerahan rata-rata hingga 1400 nits untuk menghasilkan tampilan visual yang jelas dan tajam dalam kondisi pencahayaan yang berbeda.
Oppo Air Glass dapat dioperasikan menggunakan aplikasi Smart Glass yang terdapat di OPPO Watch 2 dan semua ponsel OPPO dengan sistem operasi ColorOS 11 atau versi yang lebih baru.
Oppo Air Glass juga memiliki banyak aplikasi yang dapat digunakan, misalnya Weather, Calendar, Health, Teleprompter, Translation, and Navigation.
Smart glasses ini dirancang untuk dapat digunakan oleh banyak orang, termasuk pengguna dengan kelainan mata seperti miopia dan hipermetropia.
Perangkat monokel ini tersedia dalam dua jenis bingkai yang berbeda yaitu half-frame berwarna perak dan full-frame berwarna hitam. Kedua warna tersebut tersedia dalam dua ukuran.
MariSilicon X (NPU)
Senior Director Oppo Jiang Bo menjelaskan, teknologi pencitraan NPU Oppo ini adalah sebuah lompatan terbesar dalam pengembangan sistem pencitraan seluler dan menghadirkan pengalaman luar biasa bagi para pengguna smartphone Oppo.
”NPU diproduksi dengan proses 6nm, menggabungkan ISP dan multi-tier memory architecture yang mutakhir untuk menghadirkan perangkat berkinerja luar biasa dengan tingkat efisiensi yang tak tertandingi," katanya.
Ia menyebut, NPU mendukung kecepatan ultra dan efisiensi tinggi. NPU Oppo ini juga bisa melakukan 18 triliun operasi per detik (TOPS).
Daya ini diklaim sudah lebih dari cukup untuk menjalankan algoritma AI Oppo. Selain itu, NPU ini juga diklaim mampu menghadirkan kinerja terbaik tanpa menguras daya.
“NPU juga dilengkapi dengan tera-bps memory subsystem yang inovatif dan memungkinkan untuk beroperasi dengan memanfaatkan daya komputasi NPU secara maksimal tanpa dibatasi oleh memori," kata Jiang Bo.
Pada gilirannya hal ini mengurangi waktu penyalinan data dari unit penyimpanan ke pemrosesan atau sebaliknya.
(Tin/Isk)
Advertisement
