Ketika Pemakaman Tak Lagi Menyeramkan

Mendengar kata pemakaman, mungkin akan kesan horor, menyeramkan, dan berbau mistis. Tapi mungkin semua kesan ini tak berlaku untuk pemakaman yang satu ini, kompleks makam Cina di Kecamatan Bawen, Semarang.

oleh yesha diperbarui 30 Des 2012, 18:29 WIB
Citizen6, Bawen: Mendengar kata pemakaman, mungkin akan kesan horor, menyeramkan, dan berbau mistis. Mulai dari pemakaman sendiri yaitu tempat untuk memakamkan orang yang sudah mati, menambah kesan ngeri untuk satu tempat ini. Belum lagi ditambah dengan film horor yang mendoktrin orang-orang bahwa pemakaman atau kuburan tempat munculnya para makhluk-makhluk halus. Selain itu juga tentang isu-isu yang menambah kesan angker tempat yang bernama pemakaman ini.

Tapi mungkin semua kesan ini tak berlaku untuk pemakaman yang satu ini, kompleks makam Cina. Kompleks makam Cina banyak tersebar di seluruh kawasan Indonesia khususnya di daerah Jawa. Salah satu komplek pemakam Cina terletak di daerah Kecamatan Bawen, Kabupaten Semarang. Tempat pemakaman ini banyak digunakan untuk mengebumikan orang-orang etnis tionghoa yang telah meninggal. Biasanya abu disemayamkan di lahan yang telah dipesan sebelumnya.

Yang membedakan kompleks pemakaman ini dengan pemakaman lain pada umumnya adalah adalah lahan tempat abu jenazah disemayamkan dibangun megah layaknya rumah, di hias keramik atau bahkan sampai batu marmer. Ada pula disekitar makam tersebut diberi ornamen-ornamen penghias seperti patung-patung, guci, lambang salip, dan masih banyak yang lainya. Mereka percaya bahwa dengan membangun makam mewah tersebut akan dijadikan tempat tinggal mereka yang telah meninggal.

Mengingat statusnya sebagai tempat kuburan, komplek pemakaman ini tak lantas jauh dari kata indah. Hal itu terbukti dengan panorama yang menakjubkan dan adanya para penjaga makam yang dengan telaten merawat tempat peristirahatan terakhir tersebut agar tetap terlihat bersih. Belum lagi kita dapat menyaksikan sunrise di salah satu sudut makam Cina tersebut. Ditambah dengan pemandangan Rawa Pening yang terlihat elok yang nampak dari kejauhan. Dengan semua keindahan tersebut tak jarang komplek makam Cina ini sering menjadi tempat objek foto bagi para photo hunter.

Di komplek pemakaman Cina ini ada salah satu makam yang paling mengagumkan, orang-orang menyebutnya dengan kuburan Rp 3 miliar. Konon kuburan tersebut dibangun menghabiskan dana tak tanggung-tanggung yaitu hingga Rp 3 milliar. Biasanya tempat yang biasa disebut 'ngebong' oleh masyarakat sekitar ini ramai saat bulan Ramadhan. Setelah sholat subuh berjama'ah di masjid, anak-anak sampai remaja berbondong-bondong ke makam Cina tersebut untuk sekedar jalan-jalan ataupun bermain petasan. Pada hari-hari biasa tempat ini biasa digunakan para muda-mudi untuk memadu kasih, nongkrong, dan yang paling utama adalah ziarah. (Hario Igo/YSH)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya