Citizen6, Madrid: Kreator Real Madrid yang tidak lain adalah Jose Mourinho "The Special One" memberi pernyataan tegas mengenai spekulasi masa depannya di Real Madrid. Mourinho memiliki ambisi besar untuk memberi gelar yang kesepuluh bagi Real Madrid di ajang Liga Champions Eropa, ini sekaligus memastikan bahwa Mourinho tak akan mundur dalam melatih Real Madrid.
Tekanan yang begitu banyak ditujukan pada sang kreator Real Madrid untuk meletakkan posisinya terus membesar seiring makin jauh tertinggalnya posisi klasemen Real Madrid dari Barcelona yang berada di puncak klasemen Liga Spanyol. Mourinho juga disebut-sebut sebagai penyebab utama kekalahan Real Madrid atas Malaga di pekan terakhir tahun 2012 yang membuat poin antara kedua tim terpaut jurang selebar 16 poin.
Jose Mourinho juga mendapat tudingan buruk karena dianggap telah mengambil keputusan tak populer saat mencadangkan Iker Casillas kiper utama Real Madrid, saat bertandang melawan Malaga di pekan terakhir tahun 2012 Liga Spanyol. Kondisi tesebut yang membuat mayoritas fans Madrid (dalam sebuah jajak pendapat yang dilakukan Marca) memilih agar Jose Mourinho meninggalkan Santiago Bernabeu. Fans Real Madrid menilai bahwa mourinho sudah tidak segemilang seperti tahun-tahun sebelumnya dalam melatih para pemain Real Madrid.
The Special One dalam wawancara terbarunya dengan salah satu media Spanyol, bahwa pria asal Portugal itu menyatakan kalau dirinya tidak akan menyerah begitu saja di Madrid. Mourinho punya dua target besar di Liga Champions Eropa, yaitu meraih trofinya yang ketiga di ajang Liga Champions Eropa dan memberi piala yang kesepuluh untuk Real Madrid di kompetisi yang sama. Karena memiliki dua target besar inilah Mourinho "The Special One" tidak akan meletakkan jabatanya begitu saja.
"Saya akan menjawab pertanyaan itu (apakah akan meninggalkan Madrid) dengan mengutip apa yang dikatakan Sir Alex Ferguson: 'Saya terlalu tua untuk berhenti, tapi juga terlalu muda untuk berhenti'," jawaban Mourinho atas pertanyaan wartawan salah satu media Spanyol.
"Target saya adalah memenangi Liga Champions bersama tiga tim bereda: Real Madrid setelah Porto dan Inter Milan. Tak seorang pun pernah melakukan itu sebelumnya. Itu juga akan menjadi gelar kesepuluh Madrid, membuatnya menjadi satu-satunya tim yang bisa menyentuh dua digit," lanjut Mourinho atas pernyataanya.
Meski posisi Real Madrid tercecer cukup jauh dari Barcelona penguasa klasemen La Liga, kans Real Madrid untuk menjuarai Liga Champions masih terbuka sangat lebar. Madrid sudah melangkah dengan mulus ke babak 16 besar, dan dalam fase knock-out Cristiano Ronaldo dan team, akan menghadapi Manchester United. Untuk mewujudkan duat target dalam Liga Champions Eropa, di pertemuan inilah Mourinho berambisi dapat menaklukan raksasa Inggris, Manchester United.
Jose Mourinho menilai bahwa tim yang diasuhnya akan memetik hasil positif ketika berhadapan dengan Manchester United. Meskipun Manchester United bukanlah tim yang mudah untuk dikalahkan, sang kreator Real Madrid ini terus memacu semangat kepada anak-anak didiknya. Sehingga pada saat fase 6 besar nanti Real Madrid mampu menuai hasil positif yang membuatnya melaju ke fase berikutnya di Liga Champions Eropa. (Onny Safwedha/YSH)
Tekanan yang begitu banyak ditujukan pada sang kreator Real Madrid untuk meletakkan posisinya terus membesar seiring makin jauh tertinggalnya posisi klasemen Real Madrid dari Barcelona yang berada di puncak klasemen Liga Spanyol. Mourinho juga disebut-sebut sebagai penyebab utama kekalahan Real Madrid atas Malaga di pekan terakhir tahun 2012 yang membuat poin antara kedua tim terpaut jurang selebar 16 poin.
Jose Mourinho juga mendapat tudingan buruk karena dianggap telah mengambil keputusan tak populer saat mencadangkan Iker Casillas kiper utama Real Madrid, saat bertandang melawan Malaga di pekan terakhir tahun 2012 Liga Spanyol. Kondisi tesebut yang membuat mayoritas fans Madrid (dalam sebuah jajak pendapat yang dilakukan Marca) memilih agar Jose Mourinho meninggalkan Santiago Bernabeu. Fans Real Madrid menilai bahwa mourinho sudah tidak segemilang seperti tahun-tahun sebelumnya dalam melatih para pemain Real Madrid.
The Special One dalam wawancara terbarunya dengan salah satu media Spanyol, bahwa pria asal Portugal itu menyatakan kalau dirinya tidak akan menyerah begitu saja di Madrid. Mourinho punya dua target besar di Liga Champions Eropa, yaitu meraih trofinya yang ketiga di ajang Liga Champions Eropa dan memberi piala yang kesepuluh untuk Real Madrid di kompetisi yang sama. Karena memiliki dua target besar inilah Mourinho "The Special One" tidak akan meletakkan jabatanya begitu saja.
"Saya akan menjawab pertanyaan itu (apakah akan meninggalkan Madrid) dengan mengutip apa yang dikatakan Sir Alex Ferguson: 'Saya terlalu tua untuk berhenti, tapi juga terlalu muda untuk berhenti'," jawaban Mourinho atas pertanyaan wartawan salah satu media Spanyol.
"Target saya adalah memenangi Liga Champions bersama tiga tim bereda: Real Madrid setelah Porto dan Inter Milan. Tak seorang pun pernah melakukan itu sebelumnya. Itu juga akan menjadi gelar kesepuluh Madrid, membuatnya menjadi satu-satunya tim yang bisa menyentuh dua digit," lanjut Mourinho atas pernyataanya.
Meski posisi Real Madrid tercecer cukup jauh dari Barcelona penguasa klasemen La Liga, kans Real Madrid untuk menjuarai Liga Champions masih terbuka sangat lebar. Madrid sudah melangkah dengan mulus ke babak 16 besar, dan dalam fase knock-out Cristiano Ronaldo dan team, akan menghadapi Manchester United. Untuk mewujudkan duat target dalam Liga Champions Eropa, di pertemuan inilah Mourinho berambisi dapat menaklukan raksasa Inggris, Manchester United.
Jose Mourinho menilai bahwa tim yang diasuhnya akan memetik hasil positif ketika berhadapan dengan Manchester United. Meskipun Manchester United bukanlah tim yang mudah untuk dikalahkan, sang kreator Real Madrid ini terus memacu semangat kepada anak-anak didiknya. Sehingga pada saat fase 6 besar nanti Real Madrid mampu menuai hasil positif yang membuatnya melaju ke fase berikutnya di Liga Champions Eropa. (Onny Safwedha/YSH)