Liputan6.com, Jakarta - Babak Grand Final M3 Mobile Legends World Championship yang mempertemukan dua tim asal Filipina, yaitu Blacklist International versus Onic PH berlangsung berat sebelah.
Tampil mendominasi dari babak kualifikasi grup hingga playoff di upper bracket dengan mengalahkan tim-tim tangguh, Onic PH harus merelakan title juara M3 ke Blacklist International.
Advertisement
Sukses kalahkan tim RSG SG dan RRQ Hoshi dengan skor 3-0 tanpa balas di playoff, kini giliran Onic PH yang tidak berkutik menghadapi serangan Ohmyv33nus, Edward, Hadji, Oheb, dan Wise dari Blacklist International.
Ohmyv33nus dkk mampu 'membaca' permainan dari tim Onic PH, dan sukses membalikkan keadaan hingga akhirnya melibas habis dengan skor 4-0 tanpa ampun di grand final M3 World Championship.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Babak Pertama
Di babak pertama, Onic PH memang tampak lebih unggul di early game dan mampu mendesak teman-teman dari Blacklist International.
Namun, Ohmyv33nus dkk mampu menahan pergerakkan player Onic PH dan mampu membuat mereka ketar-ketir setelah kedua marksman dari Blacklist sudah memiliki item. Alhasil, pada menit ke-21 Hadji dkk mampu menuntaskan babak pertama.
Advertisement
Babak Kedua
Di babak kedua, Blacklist mampu meng-counter dan memanfaatkan kelemahan tim Onic PH saat memilih hero. Game ketiga kembali berjalan alot, baru di menit ke-21 Blacklist International merebut kemenangan.
Jadi laga terakhir, Blacklist yang sudah di atas angin tampil pede dan lebih santai dalam bermain. Sayangnya, Onic PH tidak mampu menunjukkan kemampuan terbaiknnya setelah tiga hero terbaik mereka, Paquito, Mathilda dan Beatrix di banned.
Hanya dalam waktu yang singkat, Blacklist International kalahkan Onic PH dan memastikan gelar juara dunia Mobile Legends tahun ini.
(Ysl/Tin)