Liputan6.com, Jakarta- Turnamen esports terbesar di Indonesia Piala Presiden Esports 2021 telah rampung dengan grand final berlangsung pada 18 dan 19 Desember 2021. Leo Lucki Prasetyo sukses menjadi juara pada kategori Speed Chess.
Speed Chess di Piala Presiden Esports 2021 menggunakan platform dari Mobile Premier League atau MPL. Leo mengungguli lebih dari 40.000 peserta dari seluruh tanah air yang turut meramaikan turnamen mobile game catur pertama dan terbesar di Indonesia ini.
Advertisement
“Kami sangat berbahagia dan bangga dapat mengulangi kesuksesan mendukung Piala Presiden eSports kedua kalinya. Terpilihnya Leo yang baru berusia 25 tahun dan bekerja sebagai pegawai negeri sipil (PNS) di tempat tinggalnya di Palu sebagai Master Speed Chess MPL menunjukkan bahwa talenta-talenta eSport baru bisa datang dari berbagai usia serta beragam latar belakang dan wilayah," kata Ridzki Syahputera, Country Head MPL Indonesia.
"Hasil turnamen ini juga membuktikan keberhasilan upaya kami dalam mendemokratisasi mobile eSports, yang kami terus lakukan dengan membuka kesempatan yang sama bagi siapa saja untuk berlatih dan berkompetisi secara sehat dan aman di platform MPL, sehingga mereka dapat mengembangkan potensi mereka sebagai pemain eSportsp rofesional.”
Pertandingan babak Grand Final Speed Chess yang digelar pada Sabtu, 18 Desember 2021, berjalan sangat seru di mana Leo berhasil menunjukkan fokus dan persiapan mental yang sangat baik hingga dapat mengalahkan runner-up Kosasih dalam tiga game
Hadiah
Atas kemenangannya, Leo berhak membawa pulang hadiah uang tunai Rp100 juta dari total hadiah turnamen Rp200 juta yang merupakan nilai hadiah utama terbesar untuk sebuah turnamen mobile game catur di Indonesia.
“Saya sempat tegang sekali tadi ketika Pak Kosasih menyamakan kedudukan di game kedua. Dari semua peserta turnamen Speed Chess, Beliau memiliki serangan yang paling tajam. Saya lega sekali ketika akhirnya berhasil memenangkan game ketiga, karena memang saya benar-benar mempelajari strategi permainan Beliau di babak-babak sebelumnya,” ungkap Leo Lucki Prasetyo dalam keterangan tertulis.
Advertisement