Harris Day Galang 500 Peserta Ikut Kompetisi Olahraga Lari dan Sepeda Virtual

Para peserta kompetisi olahraga dibolehkan menyelesaikan jarak dan durasi yang dipilih dari mana pun.

oleh Dinny Mutiah diperbarui 21 Des 2021, 07:30 WIB
Ilustrasi Berolahraga Lari Credit: pexels.com/Nappy

Liputan6.com, Jakarta - HARRIS Hotels kembali menggelar acara tahunan HARRIS Day 2021. Dalam kesempatan kali ini, kompetisi olahraga yang bertema Virtual Challenge: Rise and Race menggaet 500 peserta dari berbagai kota di Indonesia.

Para peserta terdiri dari komunitas lari, komunitas sepeda, tamu hotel, dan khalayak umum. Dalam rilis yang diterima Liputan6.com, Senin (20/12/2021), kompetisi itu bekerja sama dengan platform aplikasi olahraga 99 Virtual Race.

Dengan platform tersebut, para peserta bisa memilih jarak dan waktu tertentu yang akan diselesaikan. Mereka bisa melakukannya di mana saja tak terbatas lokasi.

"Ajang HARRIS Day tahun ini menjadi sangat spesial karena HARRIS Day2021 mendapatkan penghargaan dari Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia sebagai Pelaku Olahraga Berprestasi karena konsistensi dan kontribusinya dalam mengaktifkan semangatolahraga bagi masyarakat," kata Patrick Vaysse, Chief Operating Officer Ascott Indonesia untuk Hotel.

Ia mengatakan, HARRIS Day tahun ini juga menggelar tantangan komunitas selain kompetisi individu. Untuk itu, pihak hotel berkolaborasi dengan komunitas lari dan sepeda.

"Kami sangat senang HARRIS Day 2021 mendapat antusiasme yang tinggi dari masyarakat, khususnya pecinta olahraga lari dan sepeda," kata Vaysse lagi. 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Tahun ke-10

Ilustrasi bersepeda. Sumber foto: unsplash.com/Coen van den Broek

Tahun ini adalah tahun ke-10 gelara HARRIS Day, Tak hanya kompetisi virtual lari dan sepeda, tetapi juga digelar berbagai macam aktivitas digital lainnya, seperti talkshow, kuis, doorprize, dan kegiatan donasi.

"HARRIS Hotels akan terus berkomitmen untuk memberikan kontribusi lebih dalam dalam mempopulerkan olahraga menjadi gaya hidup dan kami sangat bangga atas pencapaian ini," ujar Vaysse.

Dana donasi berasal dari sebagian penjualan tiket HARRIS Day 2021. Irene Janti, Director of Brand and Marketing, Ascott Indonesia mengatakan program CSR ituakan disalurkan untuk membantu pendidikan anak-anak yang kurang mampu di Indonesia. Sementara, para pemenang kompetisi mendapatkan hadiah utama berupa paket liburan dari Citilink Indonesia dan sepeda dari United Bike, serta berbagai macam doorprize menarik lainnya.


Manfaat Lari

Ilustrasi Aktivitas Berlari Credit: pexels.com/Andrew

Lari atau jogging secara rutin bisa memberikan manfaat yang baik bagi tubuh, mulai dari kesehatan jantung hingga membuat suasana hati jadi lebih bahagia. Dilansir dari kanal Health Liputan6.com, berikut beberapa manfaat olahraga lari untuk tubuh.

1. Mengecilkan Betis dengan Lari Jarak Jauh

Jika diperhatikan, para pelari jarak jauh atau marathon biasanya memiliki kaki yang langsing dan kencang, berbeda dengan kaki pelari sprinter yang cenderung besar. Melihat fenomena tersebut, berlari jarak jauh dengan santai akan lebih efektif untuk mengecilkan betis daripada berlari dengan cepat dalam waktu singkat.

2. Menurunkan Berat Badan

Olahraga lari dapat membantu menurunkan berat badan dengan membakar kalori dalam tubuh. Lari juga akan menurunkan kolesterol darah, mengurangi rasa lapar, dan memperbaiki metabolisme tubuh. 

3. Meningkatkan Kualitas Otak

Saat Anda sedang berlari, otak akan menghasilkan solusi kreatif untuk masalah-masalah yang sedang kamu hadapi. Ini bisa terjadi karena adanya asupan oksigen yang membantu sistem saraf pusat, termasuk otak, berfungsi lebih aktif.

4. Terhindar dari Penyakit Kardiovaskular

Aktivitas olahraga seperti lari merupakan hal yang dapat membantu Anda hidup lebih lama. Hal ini dibuktikan oleh seorang asisten profesor bidang kinesiologi di Iowa University, Amerika Serikat bernama Duck-Chul Lee. Penelitiannya menunjukkan bahwa mereka yang gemar berolahraga lari cenderung lebih kecil risikonya terkena penyakit kardiovaskular. Minimnya risiko terkena penyakit berarti peluang untuk hidup lebih panjang jauh lebih besar dibandingkan mereka yang tidak suka olahraga lari.

5. Meningkatkan Fungsi Organ Tubuh

Lari secara rutin akan menguatkan jantung, menambah jumlah kapiler, serta sel-sel darah merah dalam tubuh. Jantung yang terlatih akan memompa jumlah darah yang lebih besar per siklus. Saat aliran darah meningkat, konsumsi oksigen juga akan meningkat.

Membiasakan diri berlari dengan rutin juga akan berefek positif pada tulang dan sendi-sendi dalam tubuh. Manfaat olahraga lari juga berlaku bagi orang yang berusia lanjut karena mencegah penyakit sendi degeneratif atau ostearthritis. 


Ajang Lari Internasional untuk Milenial

Infografis Ajang Lari Internasional untuk Milenial. (Liputan6.com/Triyasni)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya