Liputan6.com, Jakarta - Lembaga pengelola investasi (Indonesia Investment Authority/INA) membeli saham perusahaan penyedia menara telekomunikasi PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk (MTEL) senilai total Rp 178,31 miliar (Rp 178.312.260.100).
Pembelian saham dilakukan selama 16 hari perdagangan di Bursa Efek indonesia (BEI/Bursa) dengan harga bervariasi. Sebelum membeli tersebut, INA memiliki sebanyak 3.870.889.900 saham MTEL atau setara 4,63 persen total saham MTEL.
Advertisement
Hal tersebut disampaikan VP Investor Relation PT Dayamitra Telekomunikasi Tbk Rendyansyah Jovian melalui keterbukaan informasinya ke Bursa, yang dikutip Liputan6.com, Senin, 20 Desember 2021.
Setelah pembelian saham tersebut, kepemilikan INA atas saham MTEL bertambah menjadi sebanyak 4.179.360.200 saham atau setara 5 persen dari total modal disetor saham MTEL.
Dalam keterbukaan informasi tersebut dinyatakan bahwa kepemilikan INA atas saham MTEL bersifat tidak langsung. Namun, pembelian saham ini ditujukan untuk investasi jangka panjang.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Gerak Saham MTEL
Pada perdagangan Senin, 20 Desember 2021, saham MTEL ditutup di Rp 770 per saham, turun sebanyak Rp 15 dibandingkan penutupan perdagangan di akhir pekan lalu, Jumat 17 Desember 2021, yaitu di Rp 785 per saham.
Saham MLPL berada di level tertinggi Rp 780 dan terendah Rp 765 per saham. Total frekuensi perdagangan 5.171 kali dengan volume perdagangan 396.156. Nilai transaksi Rp 30,5 miliar.
Reporter: Elizabeth Brahmana
Advertisement