Liputan6.com, Majalengka - Akses jalan tol Bandara Kertajati - Cipali rampung dan resmi beroperasi. Pengoperasian akses tersebut sejak 20 Desember 2021.
Pekerjaan pembangunan Jalan Tol Akses BIJB Kertajati terhubung langsung dengan Jalan Tol Cipali di KM 158+700 yang merupakan akses pembuka konektivitas bagi wilayah Majalengka dan sekitarnya.
Diketahui, panjang jalan Tol Akses BIJB Kertajati memiliki sekitar ± 3.7 km, dengan lebar lajur 3,6 meter, berjumlah 4 lajur untuk 2 arah.
Baca Juga
Advertisement
"Ini merupakan penambahan ruang lingkup yang menjadi bagian dari Jalan Tol Cikopo-Palimanan," kata Group CEO ASTRA Infra, Djap Tet Fa, Selasa (21/12/2021).
Dia mengatakan, pembangunan Jalan Tol Akses BIJB Kertajati-Cipali merupakan salah satu perwujudan komitmen Astra Infra terus meningkatkan kontribusinya bagi kemajuan infrastruktur di Indonesia.
Beroperasinya akses tersebut, semakin mempermudah konektivitas yang akan berdampak pada perekonomian masyarakat sekitar.
"Pembangunan Jalan Tol Akses Kertajati juga akan melengkapi keberadaan BIJB Kertajati, yang merupakan kebanggaan Jawa Barat dan Majalengka pada khususnya," kata dia.
Diketahui, proses pembangunan akses Bandara Kertajati-Cipali selama 12 bulan. Dia memastikan, proyek tersebut sudah mendapat izin melalui SK Menteri PUPR.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Akses Rebana
Sementara itu, Presiden Direktur Astra Tol Cipali Firdaus Azis mengatakan, gerbang Tol Kertajati Utama tetap dapat dilalui dengan tarif yang sama seperti gerbang Tol Kertajati.
“Kami berharap peningkatan layanan yang diberikan ASTRA Tol Cipali dapat memberikan kelancaran, keamanan dan kenyamanan pengguna jalan saat berkendara khususnya menunjang perekonomian di wilayah sekitar,” kata Firdaus Azis.
Dia menjelaskan, jalan tol tersebut sebagai jalan akses yang terhubung dengan Jalan Tol Cisumdawu. Sehingga menjadi bagian dari program Rebana Metropolitan dengan menghubungkan tiga pusat pertumbuhan ekonomi di wilayah Jawa Barat yakni Bandara Kertajati, Pelabuhan Patimban serta pengembangan ekonomi Kawasan Ciayumajakuning.
Dia mengatakan, dari pembangunan akses tersebut, Astra Tol Cipali membangun ikon Angklung dan Terasering. Ikon tersebut berada di interchange jalan Tol Akses BIJB Kertajati.
"Ikon tersebut menjadi ciri khas dan keindahan budaya Jawa Barat dan dalam proyek ini kami mengusung tema Melodi Panarima artinya menyambut kedatangan dan mengiringi perjalanan," kata dia.
Dari tema tersebut, diharapkan tidak hanya menjadi melodi untuk menyambut kedatangan dan mengiringi perjalanan masyarakat khususnya pengguna jalan tol. Namun juga dapat dirasakan oleh setiap orang yang memandangnya.
Sehingga saat berkendara di Ruas Tol Cipali menjadi salah satu perjalanan positif bagi pengguna jalan.
Advertisement
