Liputan6.com, Phnom Penh - Andre Milne dari Unicorn Aerospace meyakini bahwa dia dan timnya mungkin hampir memecahkan misteri hilangnya pesawat MH370.
Nasib penerbangan Malaysia Airlines dengan nomor penerbangan MH370 yang hilang telah terbukti menjadi salah satu misteri penerbangan terbesar di era modern. Pesawat tersebut menghilang dari radar pada 8 Maret 2014, tidak lama setelah lepas landas dari Kuala Lumpur Malaysia menuju Beijing China.
Advertisement
Menurut penyelidik MH370, Andre Milne disebutkan telah menemukan citra satelit dari apa yang dia gambarkan sebagai "impact event" atau "peristiwa dampak" atau bekas lokasi jatuhnya pesawat Malaysia Airlines yang berada jauh di dalam hutan Kamboja.
Menurut pemberitaan Express.co.uk yang dikutip Rabu (22/12/2021), para penyelidik yakin mereka telah menemukan lokasi jatuh pesawat nahas MH370 di dalam hutan Kamboja. Misteri hilangnya Malaysia Airlines penerbangan 370 itu akhirnya akan terpecahkan?
Berikut ini sejumlah hal yang dilaporkan Andre Milne:
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Sumber Pentagon hingga Dugaan Letak Bangkai MH370
1. Citra Satelit Baru
Andre Milne mengklaim telah menemukan citra satelit dari apa yang dia gambarkan sebagai "impact event" atau "peristiwa dampak" atau bekas lokasi jatuhnya (tumbukan) pesawat Malaysia Airlines yang berada jauh di dalam hutan Kamboja.
2. Hasil Kontak dengan Sumber Pentagon
Andre Milne mengatakan kepada Express.co.uk bahwa dia melakukan referensi silang gambar dengan kontaknya di Pentagon AS dan Gedung Putih.
"Kontak Pentagon saya pada dasarnya memerintahkan saya untuk mendapatkan tim pengintaian rahasia di lapangan sesegera mungkin," demikian menurut penyelidik dari pengakuan Milne.
3. Misi Pengintaian dengan Helikopter
Dari hasil kontak dengan sumber di Pentagon, Andre Milne bermaksud untuk meluncurkan misi pengintaian helikopter pada awal tahun 2022.
"Dua tim akhirnya dibentuk oleh kru pengintai rahasia terbaik yang pernah saya tangani, yang setelah berbulan-bulan melakukan perencanaan pergi ke hutan Kamboja Senin 20 Desember lalu dan menetapkan lokasi kecelakaan hampir tidak mungkin untuk dicapai dengan berjalan kaki dan kemudian dikirim dengan drone pengintai untuk mengkonfirmasi keadaan lokasi kecelakaan yang sekarang telah sepenuhnya ditumbuhi vegetasi hutan," ungkap Andre Milne.
"Artinya, satu-satunya cara seseorang mencapai lokasi itu sekarang adalah dengan helikopter pengintai. Itu sedang dikerjakan sekarang. Saya juga akan menghubungi Military Sat Intel China, Rusia dan AS dan meminta sapuan penginderaan jauh yang akan diambil dari luar angkasa untuk mendeteksi massa aluminium dan titanium yang dicurigai di tanah yang tertutup hutan belantara."
4. 'Ping' Terakhir MH370 Menguatkan Posisi di Kamboja
Milne percaya pesawat itu mungkin jatuh di atas Kamboja, yang terletak di timur laut Malaysia, di antara Thailand dan Vietnam. Dugaan ini muncul setelah beberapa bukti mengemuka menunjukkan bahwa pesawat yang hilang itu terakhir kali mengirim sinyal ping ke seluruh negeri tetapi informasi itu awalnya diabaikan.
"Saya ingat bahwa sinyal terakhir yang sebenarnya diterima dari MH370 ke Kontrol Operasi Malaysia sebenarnya dari Kamboja, tetapi secara keliru diabaikan karena dugaan data Samudera Hindia Selatan Inmarsat dianggap lebih dapat diandalkan yang kita semua tahu sekarang bagaimana misi pencarian MH370 berakhir dalam kegagalan total."
5. Klaim Berbagi Gambar Lokasi Sebelum dan Sesudah Pesawat MH370 Menghilang
Menurut penyelidik, gambar satelit yang dia bagikan menunjukkan "sebelum dan sesudah" dari dugaan klaim lokasi kecelakaan, sebelum dan sesudah pesawat MH370 hilang.
Dia percaya gambar-gambar itu, jika dibandingkan, mengungkapkan sesuatu yang menghantam bagian hutan ini.
6. Dugaan Keberadaan Bangkai MH370
Gambar lain yang dibagikan, tampaknya menunjukkan tata letak Boeing 777 skala 1:1 ke lokasi, yang menurut Milne "cocok dengan ukuran skala Malaysia Flight MH370".
Advertisement