Liputan6.com, Garut - Menjelang libur Natal dan Tahun Baru 2022, tingkat hunian hotel dan tempat istirahat di beberapa lokasi kawasan wisata kabupaten Garut, Jawa Barat, habis dibooking.
“Okupasi ini sudah 100 persen full (booked) di Garut itu,” ujar Bupati Garut Rudy Gunawan, selepas pemusnakan ribuan botol miras serta ratusan knalpot bising di Mapolres Garut, Kamis (23/12/2021).
Menurutnya tingkat kepercayaan masyarakat untuk menghabiskan libur nataru di Garut, akhir pekan ini mulai kembali pulih. “Nah ini tinggal peduli lindungi yang harus ada,” ujar dia mengingatkan pentingnya pengecekan kesehatan untuk melindungi warga.
Baca Juga
Advertisement
Rencananya dalam satu dua hari ini ke depan, satpol PP dibantu personil gabungan TNI-Polri segera melakukan pengecekan terhadap optimalisasi aplikasi peduli lindungi di masing-masing tempat. “Pokoknya kita lakukan seperti itu,” ujar dia menegaskan.
Untuk mendukung pengamanan selama nataru berlangsung, kepolisian Resort (Polres) Garut bakal menerjunkan sekitar 904 anggota, plus 500 personil gabungan dari TNI, satpol PP dinas perhubungan dan instansi terkait.
”Termasuk juga komunitas masyarakat juga turut membantu,” ujar Kapolres Garut AKBP Wirdhanto Hadicaksono.
Sesuai arahan Kepala Kepolisian Republik Indonesia (Kapolri RI), selama liburan nataru lembaganya menjalan tiga kegiatan besar untuk memberikan rasa aman bagi masyarakat.
“Pertama pengamanan jalur mengenai arus mudik dan arus balik, kedua pengamanan tempat ibadah dan yang terakhir adalah pembatasan aktfitas masyarakat atau penegakan prokes,” kata dia.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Siapkan 13 Pos
Dalam praktiknya, Polres Garut bakal mendirikan sekitar 13 pos, baik pos terpadu, pos pengamanan atau check poin, termasuk pos pelayanan. “Kami mengimbau masyarakat untuk bisa merayakan natal ini sebisa mungkin bersama keluarga saja di rumah,” pinta Wirdhanto.
Upaya itu ujar dia, diharapkan mampu menekan penyebaran Covid-19 yang dinilai terus membaik di kabupaten Garut. “Semoga dalam pelaksanaan nataru ini angka Covid kita tidak naik,” kata dia.
Selain itu, percepatan vaksinasi Covid-19 yang tengah gencar dilakukan pemerintah, tetap dihelat untuk meningkatkan herd immunity warga terhadap Covid-19.
“Semoga akhir tahun ini bisa mencapai 70 persen, sebagaimana target pak bupati juga,” ungkap dia.
Bahkan tak ketinggalan ribuan botol minuman keras dan ratusan knalpot bising turut dimusnahkan untuk memberikan keamanan dan kenyaman bagi warga saat nataru. “Totalnya ada sekitar 5.000 botol miras dan 650 knalpot bising,” ujarnya.
Advertisement