Liputan6.com, Jakarta - Menikah dengan Habib Usman bin Yahya, Kartika Putri dituding sebagai ibu tiri yang kejam. Kartika Putri memang menjadi ibu sambung bagi anak-anak Habib Usman.
Mendapat tudingan seperti itu, Kartika Putri akhirnya buka suara. Menurutnya, sikapnya kepada anak-anak sambungnya itu merupakan bentuk ketegasan.
"Buat aku pribadi, bukannya kejam. Aku ibu yang tegas banget karena buat aku anak-anak itu memang satu lembar kertas yang memang punya tanggung jawab," kata Kartika Putri, seperti dilihat dalam tayangan Pagi pagi Ambyar.
Baca Juga
Advertisement
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Tak Masalah
Bahkan, menurut Kartika Putri, sang suami tidak terlalu mempermasalahkan dan mempercayai dirinya. Habib Usman sepenuhnya percaya kepadanya untuk mengasuh anak-anaknya.
"Alhamdulillah anak-anak, Habib percayakan ke aku. Ibunya anak-anak juga percayakan ke aku. Jadi aku mengemban satu tugas, yang aku harus menjadikan anak-anak ini sukses dunia dan akherat," tutur Kartika Putri.
Advertisement
Tanggung Jawab
Apa yang dilakukan Kartika kepada anak sambungnya adalah bentuk tanggung jawabnya sebagai orang tua.
"Nggak ada anak yang sukses dunia dan akherat kalau enggak ada suatu aturan, rules yang ketat," imbuh dia.
Kartika tak peduli dengan cibiran orang yang mengatakan dia sebagai ibu tiri yang kejam. Buatnya, yang terpenting sang suami ikhlas dan percaya kepadanya dalam mendidik anak.
"Jadi selama Habib ridho, ibu anak-anak ridho, anak-anak nggak terdzalimi, yah aku bodo amat. Karena aku pribadi pilih kasih pun, aku tahu itu dosa aku sama Allah. Itu anak-anak aku, caranya Allah memberikan anak kan berbeda-beda," jelas Kartika Putri.
Tidak Membedakan
Mantan kekasih Erick Iskandar ini juga tidak membeda-bedakan dalam memberikan kasih sayang terhadap anak kandung ataupun kepada anak tirinya.
"Itu tanggung jawab aku. Itu dosa aku sama Allah. Saya tekankan sama habib semua anak-anak punya hak yang sama," ungkapnya.
Advertisement