Liputan6.com, Jakarta - Persaingan di pasar low multi purpose vehicle (LMPV) masih berlangsung sengit. Hal itu ditandai dengan banyak model baru yang hadir pada 2021.
Setidaknya, ada empat model baru yang melantai, di antaranya all new Toyota Avanza dan Veloz, all new Daihatsu Xenia, dan new Mitsubishi Xpander.
Advertisement
Kehadiran model-model baru ini tentu saja membuat pasar semakin bergairah. Calon konsumen memiliki banyak pilihan dalam menentukan LMPV yang diidamkan.
Berikut Kaleidoskop 2021 kanal Otomotif Liputan6.com terkait persaingan di segmen LMPV Tanah Air:
All New Toyota Avanza
2021 menjadi tahun bersejarah bagi Toyota Avanza. Pasalnya, di tahun ini generasi terbaru mobil sejuta umat telah lahir. Perubahannya sangat-sangat signifikan dibanding pendahulunya.
Tak cuma itu, varian Veloz kini menjadi brand sendiri. Jika sebelumnya dikenal sebagai Avanza Veloz, kini berubah menjadi Toyota Veloz.
"Banyak konsumen butuh MPV tapi desain menginginkan SUV. Makanya Veloz kami pisah, tapi bukan berarti kami menyebut Veloz itu SUV," terang Marketing Director PT Toyota Astra Motor Anton Jimmi Suwandy saat peluncuran All New Toyota Avanza dan All New Toyota Veloz secara virtual Rabu (10/11/2021).
Sebagai model yang serba baru, Toyota mengambil tantangan untuk mencoba sesuatu yang baru dalam pengembangan All New Avanza. Salah satunya adalah transformasi Platform Full Engine – Front Wheel Drive (FF) yang benar-benar baru. Ya, Avanza memulai lembaran baru setelah 18 tahun menggunakan penggerak belakang.
Menurut Anton, baik Rear Wheel Drive (RWD) maupun Front Wheel Drive (FWD) memiliki kelebihan dan kekurangan. Namun pilihan untuk menyematkan FWD pada Avanza terbaru salah satunya karena infrastruktur Indonesia yang semakin baik.
"Jadi masing-masing RWD dan FWD adalah baik, punya plus minus masing-masing, yang terbaru ini mempertimbangkan tidak hanya FWD/RWD, banyak pertimbangan (salah satunya) infrastruktur, kini lebih membaik kondisi jalannya," terang Anton.
Disebutkan, platform FF dikombinasikan dengan New Comfortable Suspension dengan mengoptimalkan geometri suspensi depan dan belakang serta karakteristik kecepatan spring rate dan damper sehingga memungkinkan Insinyur Toyota memiliki ruang untuk menciptakan mobil baru yang ditujukan untuk kenyamanan.
"Ini platform baru tujuannya pasti lebih ringan bobotnya, lebih ekonomis, irit dan memenuhi aturan baru CO2 tax juga, targetnya 15 persen," ujar Anton.
Untuk diketahui, All New Toyota Avanza juga hadir dengan dua mesin seri NR yang telah ditingkatkan untuk menghadapi platform FF baru.
Mesin 1NR-VE 1.329 cc 4 silinder menghasilkan tenaga 98 PS dan torsi 12,4 Kgm, dan 2NR-VE 1.496 cc 4 silinder menghasilkan tenaga 106 PS dan torsi 14 Kgm.
Sementara All New Veloz mengusung 1.500 cc 2NR-VE yang menghasilkan tenaga 106 PS dan torsi 14 Kgm.
Sekadar informasi, All New Avanza memiliki empat (4) tipe yaitu 1.3 E M/T, 1.5 G M/T, 1.5 G CVT, dan 1.5 G CVT TSS (Toyota Safety Sense). Harga yang ditawarkan mulai dari Rp 206,2 juta hingga Rp 264,4 juta.
Sementara All New Veloz tersedia dalam tiga (3) pilihan tipe yaitu Veloz M/T, Veloz Q CVT, dan Veloz Q CVT TSS (Toyota Safety Sense). Model ini dibanderol Rp 251,2 juta sampai Rp 291,5 juta. Harga tersebut berstatus on the road Jakarta.
Advertisement
All New Daihatsu Xenia
Setali tiga uang dengan all new Toyota Avanza yang menjadi saudara kembarnya, all new Daihatsu Xenia juga berubah total. All new Xenia menerapkan platform berbasis DNGA (Daihatsu New Global Architecture).
DNGA merupakan platform terbaru Daihatsu yang dikembangkan dengan konsep: Kualitas Tinggi dengan Harga Terjangkau, Teknologi Terkini, serta memperhatikan hingga ke detail terkecil seperti ukuran, berat, harga, dan waktu, untuk menghasilkan kendaraan yang lebih efisien.
All new Xenia hadir dengan 2 pilihan mesin 1.3L dan 1.5L berteknologi NR-VE Dual VVT-i, serta transmisi CVT, membuat All New Xenia memiliki performa bertenaga, responsif, akselerasi yang halus, dan efisiensi bahan bakar lebih baik.
All new Xenia tampil futuristik berkat lampu LED yang modern, serta polished alloy wheel yang sporty. Mobil ini memiliki kabin dan bagasi yang luas, 3 baris kursi fleksibel yang bisa disesuaikan menjadi "sofa mode" untuk memaksimalkan posisi istirahat penumpang ketika dalam perjalanan jauh.
Instrumen panel didesain untuk memberikan keleluasaan jarak pandang dalam berkendara, dan dilengkapi dengan tampilan head unit bertipe floating yang modern.
Selain itu, all new Xenia juga handal dikendarai di berbagai kondisi jalan. Dengan ground clearance setinggi 205 mm, serta radius putar sejauh 4,9 meter, membuat Xenia semakin mudah dalam bermanuver saat berkendara.
Meskipun memiliki body yang compact, all new Xenia memiliki kabin yang lega, serta jok belakang yang lapang. Anda juga dapat menggunakan ruang kabin secara fleksibel berkat pengaturan kursi dan rel sliding jok yang panjang.
"Xenia memiliki radius putar minimum dan ground clearance tertinggi di kelasnya. Berkat hal ini, anda akan merasa aman berkendara di gang-gang sempit, melewati speed bump atau polisi tidur, maupun jalan non-aspal," terang Soichiro Okudaira, President of Daihatsu Motor Co., Ltd., Japan Soichiro Okudaira.
Dalam hal keselamatan, all new Xenia juga dilengkapi fitur keamanan spesial tertinggi dan pertama di kelasnya, yaitu Daihatsu A.S.A (Advances Safety Assist).
Tak hanya itu, All New Xenia juga dilengkapi dengan berbagai fitur keselamatan lainnya, seperti ABS (Antilock Brake System) & EBD (Electronic Brakeforce Distribution), HSA (Hill Start Assist), VSC (Vehicle Stability Control), ESS (Emergency Stop Signal), dan Dual Airbag.
Pada sisi keamanan, All New Xenia juga menyematkan fitur Window Jam Protection, Immobilizer, serta Rear parking Camera & 360 degrees Around View Monitor untuk memudahkan visibilitas pengendara saat bermanuver mundur.
Menyoal harga, all new Xenia dibanderol mulai dari Rp 190,9 juta hingga Rp 243,9 juta On the Road Jakarta.
Suzuki Ertiga
Di sepanjang 2021 ini, tidak ada yang mengejutkan dari Suzuki Ertiga. PT Suzuki Indomobil Sales (SIS) hanya menghadirkan Suzuki Ertiga SS FF sebagai model edisi terbatas dari keluarga Ertiga.
Peluncuran berlangsung di GIIAS 2021 yang berlangsung di Indonesia Convention Exhibition (ICE) BSD City, Tangerang, Banten, Kamis (11/11/2021).
"Harga mulai dari Rp 258 juta. Jadi ini statusnya limited edition, kami hanya produksi 125 unit," terang Donny Saputra selaku 4W Marketing Director PT SIS saat itu.
Sementara itu, Head of Product Development & Marketing Research PT SIS, Harold Donel menyebut, pihaknya tetap percaya diri, bahwa Suzuki Ertiga masih mampu bersaing dengan para kompetitornya.
"Suzuki tetap positif, bahwa all new Ertiga masih bisa kompetitif, bersaing dengan teman-teman yang mungkin baru diluncurkan pada 2021 ini," tegasnya.
Dirinya juga menanggapi dengan positif kehadiran model baru LMPV seperti duo Avanza-Xenia dan juga Xpander.
Pasalnya, dengan semakin banyaknya pilihan untuk konsumen, maka akan kembali menggairahkan pasar mobil keluarga bawah tersebut.
"Kami dari Suzuki menyambut positif untuk produk yang ada. Itu akan membuat market otomotif lebih baik lagi, dan konsumen bisa lebih memilih produk mana yang diunggulkan," jelas Harold saat ditemui di sela-sela GIIAS 2021, di ICE, BSD, Tangerang, Senin (15/11/2021).
Advertisement
Honda Mobilio
Dibanding para kompetitornya, bisa dibilang Honda Mobilio yang paling jarang mengalami penyegaran.
Bahkan beredar rumor jika Honda Mobilio bakal disuntik mati. Kabar ini mengejutkan dan PT Honda Prospect Motor (HPM) belum bisa memberikan jawaban pasti.
"Itu belum bisa kami informasikan sekarang. Nanti waktu yang tepat ya kami akan infokan bagaimana Mobilio ke depan," kata Yusak Billy, Business Innovation and Sales & Marketing Director HPM saat peluncuran All New Civic dan City Sedan, Kamis (28/10/2021).
Hingga saat ini, ia menyebut bahwa Honda Mobilio masih merupakan mobil yang diperjualbelikan termasuk juga untuk diproduksi.
"Yang pasti sampai sekarang mobilnya (Honda Mobilio) masih terus diproduksi," kata dia.
Terkait model terbaru Honda BR-V yang lebih dulu muncul ketimbang Mobilio, Honda beralasan karena segmen LSUV tengah mengalami peningkatan.
"Karena market LSUV kami lihat berkembang cepat. Naik terus market-nya dari 9, 10, 11 sekarang udah 14 persen lebih," terang Yusak di Karawang, Jawa Barat, Senin (29/11/2021).
Nissan Livina
Berbicara soal Livina, sejatinya tidak ada hal baru yang harus dibahas dari mobil keluarga bawah milik Nissan ini. Bahkan, ketika kembarnya, Xpander mendaptkan penyegaran beberapa waktu lalu, model asal Jepang ini tidak mengikuti alias tetap mempertahankan versi yaang sudah dijual saat ini.
Generasi terbaru all new Nissan Livina ini, pertama kali hadir pada Februari 2019, yang ditawarkan dalam lima varian.
Menggunakan platform mobil andalan PT Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI), Mitsubishi Xpander, bagian eksterior Nissan Livina disematkan grill V-Motion dan lampu depan dual LED berbentuk bumerang, dan day time running light (DRL) LED, dan fog lamp.
Sedangkan untuk interiornya, menampilkan kursi berbalut kulit, dengan head unit (HU) dengan layar sentuh 7 inci, yang dilengkapi apple car play dan android auto, MID dengan eco indicator.
Untuk fiturnya, model ini sudah dilengkapi hill start assist, traction control, vehicle dynamic control, serta fitur keselamatan seperti dual SRS airbag, safety belt 3P ELR 7 pcs, auto hazard light on emergency braking, parking sensor dan kamera belakang, dan sistem pengereman ABS dan EBD untuk tipe E MT, EL MT, dan EL AT, serta tambahan BA untuk tipe VE AT dan VL AT.
Untuk jantung penggeraknya, all new Nissan Livina berkapasitas 1.499cc, yang dikawinkan dengan transmisi manual lima percepatan dan transmisi otomatis 4 percepatan.
Dengan spesifikasi tersebut, mobil ini mampu menghembuskan daya hingga 104 Ps pada 6.000 rpm dan torsi 141 Nm pada 4.000 rpm.
Untuk warnanya, tersedia enam pilihan yaitu ruby red, sunset orange, black knight, timeless grey, silver tech, dan white pearl.
Advertisement
Wuling Confero
Wuling Confero menjadi model pertama yang membuka jalan bisnis pabrikan asal Cina tersebut di Indonesia. Sejak kemunculannya, model langsung membuat kejutan dengan harga yang paling terjangkau dibanding kompetitor di segmen low MPV seperti Toyota Avanza, Daihatsu Xenia, Suzuki Ertiga, Honda Mobilio, termasuk Mitsubishi Xpander yang juga berstatus newcomer.
Wuling tak segan-segan membenamkan beragam fitur yang bahkan beberapa di antaranya tak dimiliki oleh kompetitor. Tentu saja ini menjadi modal bagi Wuling Confero series untuk menggaet lebih banyak pelanggan.
Sekadar informasi, pada Maret lalu Wuling Motors memperkenalkan model terbaru dari Wuling Confero S. Sentuhan baru pada eksterior membuat tampilannya menjadi lebih menggoda.
Hal itu bisa dilihat pada desain bumper depan yang memberikan nuansa bold, bentuk grille yang dinamis, lampu utama yang mengusung aksen baru serta Daytime Running Light (DRL) yang unik. Dan untuk lampu utama, New Confero S mengadopsi model projector headlamp.
Nuansa kabin terasa sporty berkat aksen jahitan merah yang menghiasi jok berlapis kulit sintetis serta adanya aksen karbon baik di sisi pintu maupun konsol tengah.
Sejumlah fitur unggulan juga dimiliki Confero S, seperti rear parking camera, head unit 8 inch touchscreen, audio control & answering call button, electric adjustable foldable mirror, dan driver seat height adjuster.
Confero S juga diakomodasi fitur keselamatan dan keamanan yang lengkap di kelasnya, mulai dari Tire Pressure Monitoring System (TPMS), Emergency Stop Signal (ESS), dual SRS airbag, front and rear parking sensor, sistem pengereman ABS & EBD, seatbelt indicator, immobilizer, ISOFIX, hingga anti-theft alarm.
Wuling New Confero S dan New Confero mengandalkan mesin 4-silinder DOHC berkubikasi 1.500 cc yang dikawinkan dengan transmisi manual 5 percepatan.
Hadir dalam lima pilihan warna untuk New Confero S dan New Confero, di antaranya Carnelian Red, Pristine White, Dazzling Silver, Aurora Silver dan Starry Black.
Mitsubishi Xpander
Mitsubishi Xpander bisa dikatakan pesaing terberat dari duet maut, Toyota Avanza dan Daihatsu Xenia di segmen LMPV. Bahkan, seperti tidak mau kalah, ketika dua mobil sejuta umat tersebut mendapatkan model baru, kendaraan dari jenama pabrikan tiga berlian ini juga mengalami penyegaran yang cukup signifikan.
Perubahan terbesar Mitsubishi Xpander terlihat jelas pada bagian wajahnya. Posisi bonnet sedikit lebih tinggi sehingga memperkuat aura crossover, dipadukan dengan penyempurnaan lampu berbentuk T yang diklaim memberikan penerangan lebih baik dibanding generasi sebelumnya.
Tak hanya wajah, Xpander kini dilengkapi dengan transmisi CVT dengan klaim rasa berkendara halus layaknya transmisi 8-percepatan.
Sistem transmisi baru ini dikawinkan dengan mesin 1.5L MIVEC DOHC 16 Valve berspesifikasi Euro4. Jantung mekanis tersebut menghasilkan output maksimum 105 PS pada 6,000 RPM dan torsi 141 N.m pada 4,000 RPM.
Selain itu, diameter shockbreaker belakang kini sama dengan Pajero, pengendaraan dan pengendalian diklaim lebih baik dibanding generasi sebelumnya.
Dari segi interior, pembaruannya antara lain New Horizontal Axis Design Dashboard with soft touch, New Interior Color & Accent, New Digital AC Panel, New 8 inch Touchscreen Audio with Smartphone Linked Display Audio (SDA), New Design Meter Cluster with Opening Animation.
Kemudian, fitur terbaru dari New Xpander adalah pengaplikasian Electric Parking Brake with Brake Auto Hold. Lalu ada pula Speed Sensitive Automatic Door Lock.
Untuk diketahui, New Xpander mulai dari varian GLS hingga Ultimate CVT juga dilengkapi dengan ASC, ABS-EBD dengan BA, ESS, Hill Start Assist Sementara sistem keselamatan lain yang dimiliki di antaranya Dual SRS Airbags, struktur RISE body, Seatbelt dengan ELR 3 titik dan ISO-FIX child seating fixing bar.
Untuk diketahui, New Xpander tersedia dalam tujuh varian, di antaranya Xpander Ultimate CVT, Xpander Sport CVT, Xpander Sport MT, Xpander Exceed CVT, Xpander Exceed MT, Xpander GLS CVT, Xpander GLS MT.
Advertisement