Liputan6.com, Jakarta - Manusia akan merasa seseorang tercipta hanya untuk dirinya. Analogi tersebut bisa digunakan untuk berbagai aspek kehidupan, termasuk sepak bola.
Liga Champions seolah diciptakan bagi Real Madrid. Anggapan yang wajar karena Los Blancos sudah memenangkan kompetisi tersebut sebanyak 13 kali, hampir dua kali lipat tim tersukses selanjutnya AC Milan (7 gelar).
Advertisement
Unai Emery boleh memiliki perasaan sama untuk Liga Europa yang dulu bernama Piala UEFA. Sosok asal Spanyol tersebut mencatat prestasi besar bersama Sevila dan Villarreal.
Di kawasan Asia Tenggara, sejumlah pemain bakal merasa Piala AFF hadir untuk mereka. Pasalnya, ajang tersebut sudah mengangkat nama para individu ini.
Tercatat ada 10 sosok dengan koleksi gelar terbanyak. Mereka datang dari dua negara.
Singapura dan Thailand
Aide Iskandar dan Shunmugham Subramani membawa Singapura bertakhta dengan memenangkan Piala AFF edisi 1998, 2004, dan 2007.
Baihakki Khaizan, Daniel Bennett, Shahril Ishak, serta Khairul Amri mengikuti jejak setelah memenangkan turnamen 2004, 2007, serta 2012.
Kuartet Thailand menorehkan hal serupa. Kiatisuk Senamuang, Worrawoot Srimaka, Surachai Jaturapattarapong, dan Dusit Chalermsan jadi bagian skuat yang berjaya pada 1996, 2000, dan 2002.
Advertisement
Daftar Bertambah?
Daftar tersebut bisa bertambah panjang di Piala AFF 2020. Kawin Thamsatchanan, Sarach Yooyen, dan Chanathip Songkrasin kembali memperkuat Thailand usai mengangkat trofi tahun 2014 dan 2016.
Untuk melakukannya, mereka harus membantu tanah kelahiran menaklukkan Indonesia di final.