Liputan6.com, Jakarta - Perusahaan berbasis teknologi yang kerap memantau percakapan media sosial sejak 2010, NoLimit Indonesia, mengeluarkan riset terbaru terkait topik yang ramai jadi perbincangan warganet sepanjang 2021.
Dalam riset internalnya, NoLimit mengungkapkan ada 20 topik yang ramai diperbincangkan oleh warganet sepanjang tahun ini.
Advertisement
CEO dan Founder NoLimit, Aqsath Rasyid Naradhipa, mengatakan topik terkait Covid-19 masih merajai perbincangan media sosial. Total perbincangan terkait Covid-19 mencapai 88.038 ribu, dengan jangkauan perbincangan mencapai 497.897.389.
"Yang menjadi perhatian warganet adalah peningkatan kasus Covid-19. Selain peningkatan kasus, ada juga perbincangan terkait vaksinasi, tapi total perbincangan dan jangkauannya tidak setinggi perbincangan terkait lonjakan kasus Covid-19," ungkap Aqsath melalui keterangannya, Rabu (29/12/2021).
Aqsath menambahkan, yang juga ramai jadi perbincangan adalah terkait kebocoran data, khususnya 279 juta data penduduk negara Indonesia yang bocor di dunia maya.
"Perbincangan ini mulai meningkat pada tanggal 20 Mei 2021, di mana puncaknya pada 21 Mei 2021 dengan 2,534 perbincangan di media sosial," paparnya.
Kluster olahraga juga menjadi yang paling banyak dibicarakan, seperti Indonesia dipaksa mundur dari All England, meninggalnya Markis Kido legenda atlet bulu tangkis Indonesia, Olimpiade Tokyo 2020, serta Greysia dan Apriani memperoleh medali emas pertama Indonesia ganda putri di Olimpiade.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Daftar 20 Topik yang Paling Ramai Dibicarakan Warganet
Lebih lengkapnya, berikut 20 topik perbincangan teramai sepanjang 2021.
1. Peningkatan kasus Covid terbesar dalam satu hari, dengan total perbincangan 88.038
2. BTS Meal di McDonalds, dengan total perbincangan 83.744
3. Greysia dan Apriani, peroleh medali emas pertama Indonesia ganda putri di Olimpiade, dengan total perbincangan 59.113
4. KRI Nanggala, dengan total perbincangan 49.802
5. Meletusnya Gunung Semeru, dengan total perbincangan 44.297
6. Olimpiade Tokyo 2020, dengan total perbincangan 40.895
7. Indonesia dipaksa mundur dari All England, dengan total perbincangan 40.746
8. Rilisnya GoTo, merger dari Gojek dan Tokopedia, dengan total perbincangan 20.265
9. Bom bunuh diri di Gereja Sulawesi Selatan, dengan total perbincangan 19.504
10. Dugaan kebocoran 279 juta data penduduk Indonesia di dunia maya, dengan total perbincangan 17.299
Advertisement
Selanjutnya
11. Proyek pembangunan Jurassic Park-Komodo, dengan total perbincangan 13.898
12. Penolakan izin investasi miras, dengan total perbincangan 13.060
13. Dugaan data bocor pada aplikasi Indonesia Health Alert Card versi lama, dengan total perbincangan 12.227
14. Meninggalnya Markis Kido, legenda atlet bulu tangkis Indonesia, dengan total perbincangan 10.553
15. Isu Piala AFF 2020, dengan total perbincangan 9.954
16. Kebakaran di penjara Tangerang, dengan total perbincangan 9.834
17. Pertumbuhan Ekonomi Indonesia 7,07% di Quartal 2, dengan total perbincangan 6.956
18. Isu sirkuit Mandalika, dengan total perbincangan 5.614
19. Banjir bandang dan tanah longsor di NTT, dengan total perbincangan 5.483
20. Vaksinasi Covid, dengan total perbincangan 3.825
Metode Riset
Adapun motede riset yang digunakan NoLimit adalah dengan menggunakan lebih dari 50 kata kunci yang menggambarkan 50 kejadian atau fenomena paling ramai di media sosial selama 2021.
50 kata kunci itu diolah menggunakan aplikasi NoLimit Dashboard, sebuah aplikasi buatan NoLImit yang mampu mengolah jutaan data setiap jamnya.
Yang juga menarik dari temuan riset NoLImit adalah adanya perhatian warganet terhadap upaya pemerintah dalam mengatasi krisis kesehatan dan ekonomi.
Topik perbincangan ini mulai meningkat Ketika BPS mengumumkan pertumbuhan ekonomi Indonesia yang mengalami pertumbuhan signifikan pada quartal kedua 2021.
Advertisement