Urung Liburan ke Luar Negeri, Deddy Corbuzier: Enggak Worth It

Ada dua alasan yang membuat Deddy Corbuzier membatalkan rencananya berlibur ke Amerika Serikat di penghujung tahun ini.

oleh Benedikta Desideria diperbarui 29 Des 2021, 07:33 WIB
Deddy Corbuzier soal tak jadi liburan ke Amerika Serikat di tengah tingginya kasus Omicron COVID-19 (Foto: YouTube)

Liputan6.com, Jakarta Selebritas Deddy Corbuzier tidak jadi pergi ke Amerika Serikat pada liburan kali ini. Ia melihat kasus COVID-19 yang belum terkendali apalagi kenaikan kasus varian Omicron membuatnya batal ke Amerika Serikat.

"Tadinya saya mau ke US (United States), tapi satu bahaya lalu dua mesti karantina (sepulang dari sana)," kata Deddy saat ngobrol dengan Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin.

Menurut ayah satu anak ini, dua alasan tadi membuatnya merasa kalau liburan ke luar negeri tidak perlu dilakukan sekarang. Penyintas COVID-19 ini merasa tidak terlalu bermanfaat pergi dalam kondisi yang ada peningkatan kasus Omicron.

"Enggak worth it at all," katanya dalam podcast di akun YouTubenya.

Pria yang besar namanya usai menjadi mentalis ini juga heran melihat banyak orang liburan ke luar negeri di saat ada peningkatan Omicron di banyak negara.

"Saya juga bingung, ngapain sih itu pada ke luar negeri," kata Deddy.

 


Kondisi Indonesia Jauh Lebih Aman dari Luar Negeri

Aktivitas warga terkonfirmasi COVID-19 di Rumah Karantina COVID-19 Hotel Yasmin, Curug, Kabupaten Tangerang, Banten, Kamis (17/6/2021). Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kementerian Kesehatan membenarkan adanya 145 kasus variant of concern. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Di kesempatan yang sama, Budi Gunadi mengatakan bahwa pemerintah menyarankan masyarakat untuk tidak dulu berlibur ke luar negeri. Indonesia jauh lebih aman daripada negara-negara tujuan liburan seperti Amerika Serikat dan Inggris.

"Amerika Serikat itu kalau tidak salah ranking tiga atau empat kasus Omicronnya. Tinggi banget," kata Budi.

"Ngapain sih datang ke negara yang lagi nularin banyak (kasus Omicron)."

Jika memang terpaksa harus ke luar negeri, Budi mengingatkan agar sekembalinya ke Tanah Air wajib mengikuti karantina. "Keluar negeri boleh tapi balik ya karantina 10 hari. Harus gitu," tegas Budi.


Infografis Pasien Positif Varian Omicron di Indonesia Terus Bertambah.

Infografis Pasien Positif Varian Omicron di Indonesia Terus Bertambah. (Liputan6.com/Trieyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya