Liputan6.com, Jakarta - Bali menjadi salah satu lokasi pelaksanaan KTT G20 untuk berbagai jenis acaranya. Berbagai sarana dan prasarana pun disiapkan guna menyambut gelaran itu, termasuk di sektor telekomunikasi yang digarap Telkom dan Telkomsel.
Menteri BUMN Erick Thohir meninjau langsung persiapan infrastruktur telekomunikasi di Bali. Menariknya, ia bertemu dengan satu robot yang fungsinya jadi patroli untuk mendeteksi suhu termasuk suhu tubuh.
Advertisement
Jadi, robot ini juga akan sebagai patroli protokol kesehatan selama gelaran G20 di Bali. Kebetulan, robot yang ditemui Erick ini belum memiliki nama, pada kesempatan itu, ia pun langsung mengucap satu nama untuk si robot.
“Kalau anak pertama orang bali apa? Putu? Ya namanya Putu,” kata dia, dikutip dari unggahan Instagram @erickthohir, Kamis (30/12/2021).
Pada kesempatan itu, Menteri Erick pun meminta kemampuan robot Putu ditingkatkan guna menyambut peserta G20. Dengan begitu, Indonesia bisa membuktikan sebagai bangsa yang mampu.
“Robotnya gabungin aja sama PeduliLindungi, karena penting, waktu peserta G20 itu register, pasti dia punya data, jadi ngasih liat bangsa kita gak kalah kan,” kata dia.
Ia pun menyarankan dalam produksi robot, bisa dilakukan kerja sama dengan sejumlah universitas yang kerap menjadi juara dunia pembuatan robot.
“Kerja sama aja dengan Unikom, ITS yang juara-juara dunia, itukan dari indonesia semua,” katanya.
“Sama ini, robotnya dibikin lebih cute (imut) gitu loh,” imbuh Erick.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Cek Kesiapan Infrastruktur
Melengkapi unggahannya itu, Menteri Erick menyampaikan tujuannya ke Bali salah satunya mempersiapkan infrastruktur telekomunikasi di Bali.
“Memastikan kesiapan infrastruktur telekomunikasi dan dukungan jaringan dari Telkom dan Telkomsel, sebagai salah satu unsur penting dalam kegiatan G20,” tulisnya.
“Dan nanti peserta juga akan berkenalan dengan Putu, Patrol robot dari Telkomsel untuk membantu menjaga protokol kesehatan selama acara berlangsung,” tambah Erick.
Selain bertemu dengan robot Putu, Menteri Erick juga mencoba sebuah sistem Virtual Reality. Saat mulai mencobanya, Erick mencoba melakukan cuci tangan di tampilan virtualnya itu.
“Nih mau cuci tangan, eh beneran basah loh, basah,” guraunya yang disambut tawa sejumlah orang.
Advertisement