Liputan6.com, Jakarta - PT Jasa Marga mencatan sebanyak 310.193 kendaraan meninggalkan Jabotabek menjelang Tahun Baru 2022 pada 30-31 Desember 2021. Angka tersebut merupakan akumulatif arus lalu lintas dari empat Gerbang Tol (GT) Utama, yaitu GT Cikupa arah Merak, GT Ciawi arah Puncak, dan GT Cikampek Utama dan GT Kalihurip Utama arah Trans Jawa dan Bandung.
Menurut Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga, Dwimawan Heru, total volume lalin yang meninggalkan wilayah Jabotabek ini turun 1,8 persen jika dibandingkan waktu normal periode November 2021 dengan total 315.978 kendaraan.
Advertisement
Heru merinci sebanyak 151.577 kendaraan menuju arah Timur yaitu Trans Jawa dan Bandung, 86.814 kendaraan menuju arah Barat yaitu Merak, dan 71.802 kendaraan menuju arah Selatan yaitu Puncak.
"Untuk arus lalin menuju arah timur, lalin yang meninggalkan Jabodetabek menuju arah Trans Jawa melalui GT Cikampek Utama Jalan Tol Jakarta-Cikampek, tercatat dengan jumlah 78,329 kendaraan, turun sebesar 6,6 persen dari lalin normal," kata Heru seperti dikutip dari Antara, Minggu (2/1/2022).
Sedangkan lalin yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Bandung melalui GT Kalihurip Utama Jalan Tol Cipularang, dengan jumlah 73,248 kendaraan, turun sebesar 9,5 persen dari lalin normal.
Total lalin meninggalkan Jabotabek menuju arah Trans Jawa dan Bandung melalui kedua GT tersebut adalah sebanyak 155.577 kendaraan, turun sebesar 8,1 persen dari lalin normal.
Untuk arus lalin menuju arah barat, lalin yang meninggalkan Jabodetabek menuju arah Merak melalui GT Cikupa Jalan Tol Tangerang-Merak adalah sebesar 86.814 kendaraan, turun 25,9 persen dari lalin normal.
Untuk arus lalu lintas menuju arah selatan, jumlah kendaraan yang meninggalkan Jabotabek menuju arah Puncak melalui GT Ciawi Jalan Tol Jagorawi sebanyak 71.802 kendaraan, turun sebesar 18,3 persen dari lalin normal.
Imbauan
Jasa Marga mengimbau kepada pengguna jalan tol dapat mengantisipasi perjalanan sebelum memasuki jalan tol. Pastikan kendaraan maupun pengendara dalam keadaan prima, mematuhi protokol kesehatan saat berada di rest area.
Kemudian pengguna jalan tol juga diimbau mengisi BBM dan saldo uang elektronik yang cukup, serta mematuhi rambu-rambu dan arahan petugas serta istirahat jika lelah berkendara.
Advertisement