Liputan6.com, Jakarta Kabar tak mengenakkan datang dari putra Ayu Azhari. Sejumlah media nasional menyebut Axel Djody alias Axel Gondokusumo jadi korban pemukulan pria tak dikenal.
Versi lain menyebut pelaku diduga anak artis senior. Pengacara Axel Djody, Sunan Kalijaga, buka suara soal insiden yang menimpa kliennya. Ayah Salmafina Sunan ini membenarkan.
Baca Juga
Advertisement
Akibat pemukulan ini, putra Ayu Azhari mengalami sejumlah luka di tubuh dari tangan, kaki, hingga hidung. Tampaknya, Axel dan Sunan siap menempuh jalur hukum.
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Dia Kirim Foto
Lewat unggahan di Instagram Stories, Sabtu (1/1/2022), Sunan Kalijaga membeberkan, Axel Djody melaporkan insiden pemukulan yang menimpanya lewat sejumlah foto.
“Kemarin dia mengirimkan foto kepada saya dia mengalami ada luka-luka di tangan, di kaki, di dengkul, sama di hidung. Di hidungnya ada bengkak dan memar,” katanya.
Advertisement
Sudah Divisum
Axel Djody telah menjalani visum. Lebih lanjut Sunan Kalijaga mengabarkan insiden pemukulan terjadi saat putra aktris peraih Piala Citra itu pelesir ke Pulau Dewata.
“Sudah, dia sudah visum. Itu kejadiannya, peristiwanya pada malam Minggu. Malam Minggu kemarin. Minggu lalu, di salah satu beach club di Bali yang berinisial victory,” Sunan Kalijaga menyambung.
Akibat Peristiwa
Pemukulan jelas tindakan kriminal. Korban, dalam hal ini, Axel Djody mengalami kerugian akibat kekerasan ini meliputi fisik hingga materi lantaran tak bisa kerja.
“Akibat peristiwa tersebut Axel mengalami beberapa kerugian yaitu nomor satu fisik, sehingga dia tidak bisa beraktivitas,” pengacara dengan 260 ribuan pengikut di Instagram ini menjelaskan.
Advertisement
Dua Kerugian
“Dalam arti pekerjaan-pekerjaan yang membutuhkan memang penampilan, itu satu. Kedua, disampaikan ada rusak kalung emasnya,” Sunan Kalijaga mengakhiri.
Hingga artikel ini disusun, pihak Axel Djody maupun Ayu Azhari belum menyampaikan pernyataan resmi terkait insiden pemukulan di Bali kepada awak media.