Persiapan Liga 1 Persis Solo, Kaesang: Saya Bagian Cari Sponsor Saja

Usai Persis Solo juara Liga 2 2021/2022, Pemilik klub Laskar Sambernyawa, Kaesang Pangarep enggan menyebut terkait rekruitmen pemain baru untuk persiapan mereka menghadapi kompetisi di kasta tertinggi liga 1 tahun depan. Kaesang lebih fokus mencari sponsor

oleh Dewi Divianta diperbarui 03 Jan 2022, 09:00 WIB
Kaesang Pangarep, Kevin Nugroho bertemu Wali Kota Surakarta Bawa Piala Liga 2 (Dewi Divianta/Liputan6.com)

Liputan6.com, Solo - Sukses promosi Liga 1 dan menjuarai Liga 2 2021/2022 Persis Solo mulai ancang-ancang mempersiapkan tim untuk mengarungi Liga 1 musim depan.

Pemilik Persis Solo, Kaesang pangarep enggan mengomentari terkait rekrutmen pemain untuk mempersiapkan tim untuk berlaga di kasta tertinggi sepak bola Indonesia itu. 

Kaesang Pangarep menyebut dirinya akan lebih bekerja keras lagi untuk mencari sponsor agar bisa memberikan income untuk klub miliknya itu dan bisa membeli pemain-pemain berkualitas.

"Soal pemain tanya coach saja. Saya tak cari sponsor saja, tugas saya cari sponsor buat beli pemain," kata Kaesang di Solo, Minggu (2/1/2022).

Di sisi lain, meski Persis Solo telah juara Liga 2 2021/2022, namun dirinya meminta kepada semua pendukung atau suporter Persis Solo untuk tidak memaksa meminta konvoi piala keliling Kota Surakarta.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

 

Saksikan Video Pilihan Ini:


Tanpa Konvoi, Piala Liga 2 Dibawa ke Rumah Dinas Wali Kota Solo

Kaesang Pangarep di Solo

"Lagi masa pandemi gini, ditahan dulu. Nanti dimarah Wali Kota (Gibran Rakabuming Raka) kualat saya nanti. Yang penting Mas Gibran, Pak Wali sudah liat saya bawa piala ke sini bersama pemain dan manajemen, suporter juga sudah liat ya nanti saya bawa pulang lagi pialanya," ujar dia.

Sementara itu, saat dikonfirmasi terkait rumor yang beredar beberapa pemain Persis Solo sudah dilirik oleh klub-klub Liga 1, Kaesang tetap enggan mengomentari hal itu.

"Agenda saya sekarang mau istirahat, 8 bulan benar-benar capek banget ngurusi ini (Persis Solo). Soal rekrutmen untuk kesiapan liga 1, tanya coach ya," tutur dia.

Seperti diketahui, Persis Solo sudah 14 tahun berada di zona liga 2 dan sempat promosi ke liga 1 pada tahun 2006, namun hanya bertahan satu tahun dan kemudian terlempar lagi ke liga 2. Kini Persis Solo berhasil membuktikan tim ini bisa menjadi lawan yang bakal ditakuti lawannya di liga 1 nanti.

Progres tim tersebut bukan hanya tentang rekrutmen pemain dan staf pelatih yang bukan kaleng-kaleng, namun Persis Solo juga telah memiliki megastore yang khusus menyediakan merchandise Persis Solo. Bahkan, Store yang baru 2 bulan dilaunching itu selalu kehabisan stok lantaran tingginya permintaan dari masyarakat yang ingin membeli jersey dan merchand lainnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya