Pembangunan Jaya Ancol Bakal Kantongi Pendapatan dari Formula E

Lahan Ancol menjadi lokasi kegiatan Formula E. Namun, penyelenggaraan kegiatan Formula E dilakukan oleh PT Jakarta Propertindo.

oleh Agustina Melani diperbarui 03 Jan 2022, 08:32 WIB
Pengunjung liburan Tahun Baru di Pantai Ancol, Jakarta, Sabtu (1/1/2022). Memasuki libur akhir pekan awal Tahun Baru 2022, kawasan Taman Impian Jaya Ancol hanya buka dari jam 06.00-14.00 WIB, hal ini untuk mencegah penyebaran COVID-19 varian Omicron. (merdeka.com/Imam Buhori)

Liputan6.com, Jakarta - Manajemen PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) menyatakan akan mendapatkan pendapatan dari nilai sewa lahan dari PT Jakarta Propertindo dari kegiatan Formula E.

Dalam keterbukaan informasi ke Bursa Efek Indonesia (BEI), ditulis Senin (3/1/2022), Direktur PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk, Suparno mengatakan, pihaknya membenarkan lahan perseroan menjadi lokasi kegiatan Formula E. Namun, penyelenggaraan kegiatan Formula E dilakukan oleh PT Jakarta Propertindo.

"Perseroan dalam kegiatan di atas bertindak hanya sebagai pihak yang menyewakan lahan saja,” tulis dia dalam keterbukaan informasi BEI.

Ia menyampaikan, Ancol merupakan salah satu dari lima track yang akan diputuskan dan disurvei oleh FEO dan FIA.

"Sesuai dengan pernyataan dari Ketua Organizing Committee Formula E Jakarta 2022 Ahmad Sahroni, ada beberapa faktor yang menjadi pertimbangan Ancol sebagai lokasi yang dipilih antara lain venue yang ikonik, yang khas Jakarta namun juga sesuai dengan standar FEO dan FIA dan tidak mengganggu fasilitas umum,” tutur dia.

Ia menambahkan, penentuan lokasi di Ancol ini juga merupakan masukan dari Ketua Umum IMI Bambang Soesatyo yang ingin agar DKI memiliki sebuah sirkuit untuk fasilitasi kegiatan balap dan otomotif di masyarakat.

"Perseroan akan mendapat pendapatan atas nilai sewa lahan dari PT Jakarta Propertindo atas kegiatan Formula E,” kata dia.

Selain itu, ia menuturkan, perjanjian sedang dalam tahap penyusunan dan akan segera dilakukan laporan keterbukaan informasi sebagai pemenuhan kewajiban perusahaan terbuka selambat-lambatnya dua hari kerja setelah perjanjian ditandatangani bersama.

"Sementara untuk nilai sewa sedang ditunjuk KJPP Independen untuk menghitung nilai sewa yang layak dan wajar atas lahan yang digunakan kegiatan Formula E oleh PT Jakarta Propertindo,” kata dia.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Gerak Saham PJAA

Layar indeks harga saham gabungan menunjukkan data di Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Selasa (2/1). Perdagangan bursa saham 2018 dibuka pada level 6.366 poin, angka tersebut naik 11 poin. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Pada penutupan perdagangan Kamis, 30 Desember 2021, saham PJAA merosot 3,45 persen ke posisi Rp 560 per saham. Saham PJAA dibuka stagnan Rp 580 per saham.

Saham PJAA berada di level tertinggi Rp 580 dan terendah Rp 560 per saham. Total frekuensi perdagangan 71 kali dengan volume perdagangan 1.870. Nilai transaksi Rp 105,8 juta.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya