5 Tips Sederhana Rangsang Kemampuan Bicara Anak

Terapis bicara dari Skotlandia Sheena Flack membagikan 5 tips sederhana untuk merangsang kemampuan bicara anak.

oleh Ade Nasihudin Al Ansori diperbarui 03 Jan 2022, 18:00 WIB
ilustrasi 5 Tips Sederhana Rangsang Kemampuan Bicara Anak/Photo by Romina Ordóñez from Pexels

Liputan6.com, Jakarta Terapis bicara dari Skotlandia Sheena Flack membagikan 5 tips sederhana untuk merangsang kemampuan bicara anak.

Kelima tips tersebut adalah:

Nyanyikan Lagu

Dalam merangsang kemampuan komunikasi dan bahasa anak, orangtua dapat menyanyikan lagu-lagu sederhana secara berulang.

Anak akan mengingat lagu-lagu itu dan lama-kelamaan dapat pula bernyanyi bersama sedikit demi sedikit. Orangtua tak perlu khawatir bila tidak memiliki suara merdu, bayi akan selalu berpikir bahwa suara orangtua adalah suara yang bagus.

 

 

Simak Video Berikut Ini


Hilangkan Suara Latar

Ketika belajar berbicara, bayi akan lebih sulit untuk mendengarkan suara orangtua dan mempelajari kata-kata baru ketika ada pembicaraan lain yang terjadi di latar belakang.

Salah satu contoh suara latar belakang adalah suara dari televisi. TV bisa menjadi masalah nyata untuk pembelajaran bahasa.

“Bayi Anda akan belajar dengan baik jika mereka memiliki waktu yang teratur untuk bermain dan berbicara dengan Anda, jadi cobalah matikan TV selama waktu bermain untuk mengurangi gangguan,” kata Sheena mengutip BBC.com, Senin (3/1/2021).


Merespons Bahasa Tubuh Bayi

Bahasa tubuh itu penting, apalagi untuk bayi yang belum bisa bicara. Bayi akan selalu mencoba berkomunikasi dengan orangtuanya, jadi perhatikan berbagai gerakan dan ekspresi wajah mereka.

Penting untuk menunjukkan kepada bayi bahwa orangtua 'mendengarkan' dengan merespons ketika mereka melakukan hal-hal seperti menjulurkan lidah, mengulurkan tangan, atau mengepalkan tangan.

“Anda dapat mengulangi tindakan mereka atau berbicara dengan mereka tentang apa yang mereka lakukan. Dan ketika Anda mengatakan sesuatu, tinggalkan celah bagi mereka untuk 'merespons' juga.”

Mereka tidak akan menjawab dengan kata-kata, tetapi mereka akan 'membalas' dengan cara mereka sendiri, dan itu sama pentingnya. Ini membantu mengajari bayi dasar-dasar melakukan percakapan dua arah.


Jelaskan Apapun yang Menarik Minat Bayi

Bayi selalu menemukan hal-hal baru yang menarik bagi mereka, mulai dari hal-hal besar seperti langit biru di atasnya, hingga hal-hal kecil seperti ikat pinggang di gaun yang dipakai orangtuanya.

“Jika Anda berbicara dengan bayi Anda tentang semua hal berbeda yang menarik perhatian mereka, Anda tidak akan pernah kehabisan kata-kata untuk dikatakan.”

Dan jika orangtua berbicara tentang hal-hal yang mereka fokuskan, mereka cenderung memilih suara dan kata-kata lebih cepat, karena mereka belajar tentang hal-hal yang ingin mereka ketahui.

Jadi perhatikan apa yang menarik minat mereka dan beri tahu mereka semua tentang itu.


Bertatap Muka

Penting untuk bertatap muka dengan bayi dan memberi mereka banyak kontak mata saat bermain.

“Anda akan dapat melihat gerakan kecil yang mereka lakukan ketika mereka mencoba berkomunikasi dengan Anda, dan Anda akan lebih mudah melihat apa yang menarik perhatian mereka. Plus, jika mereka dapat melihat Anda, mereka akan lebih tertarik ketika Anda berbicara,” tutup Sheena.

 


Infografis Akses dan Fasilitas Umum Ramah Penyandang Disabilitas

Infografis Akses dan Fasilitas Umum Ramah Penyandang Disabilitas. (Liputan6.com/Triyasni)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya