Liputan6.com, Jakarta Cappadocia, Turki, tengah menjadi pembicaraan hangat di media sosial saat ini. Wisata balon udara jadi pemikatnya. Tak kalah dari Turki, Indonesia rupanya punya jenis wisata yang sama.
Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno mengatakan, masyarakat tidak perlu jauh-jauh untuk bisa menikmati sensasi naik balon udara. Sebab, Indonesia sudah punya di beberapa lokasi.
Advertisement
"Indonesia sudah punya balon udara, jadi enggak perlu lagi ke luar negeri (Turki). Kalau mau naik balon udara, Anda bisa mengunjungi Ubud di Bali, ada juga di Bandung, Jawa Barat, bahkan di Bromo," ujarnya dalam konferensi pers, Jakarta, Senin (3/1/2021).
Sandiaga mengatakan, wisata balon udara kemungkinan akan dihadirkan juga di 5 destinasi super prioritas, baik itu di Danau Toba maupun di Danau Maninjau yang punya view tak kalah fantastis.
"Menurut kami, wisata balon udara ini adalah peluang usaha yang sangat sehat untuk bisa membangkitkan ekonomi bangsa serta membuka lapangan pekerjaan," kata Sandiaga Uno.
Sandiaga mengakui, diperlukan semacam aturan untuk memastikan wisata balon udara ini tidak kalah berkualitasnya dengan yang ada di luar negeri, termasuk soal keamanannya. Baik dari sisi faktor angin, cuaca, dan lainnya.
"Pengemudi balon udara harus sekelas dengan pilot. Kami juga memastikan dijalankannya CHSE dan safety di setiap lokasi balon udara," jelasnya.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Sertifikat Pengunjung
Kemenparekraf juga bakal melengkapi wisata balon udara ini dengan sertifikat untuk pengunjung. Sehingga, selain bisa merasakan sensasi naik balon udara, pengunjung juga pulang bawa sertifikat berisi pernyataan sudah pernah naik balon udara dengan ketinggian berapa, menggunakan balon udara apa.
"Ini bisa meningkatkan kebangkitan ekonomi Indonesia, khususnya di sektor pariwisata dan ekonomi kreatif," tandas Dia.
Reporter: Anggun P Situmorang
Sumber: Merdeka.com
Advertisement
