Liputan6.com, Jakarta Anggota Panitia Khusus Rancangan Undang-Undang Ibu Kota Negara (RUU IKN) bersama Kementerian Perencanaan Pembangunan Nasional/Badan Perencanaan Pembangunan Nasional (Bappenas) melakukan kunjungan kerja ke Kazakhstan, dengan agenda terkait perpindahan ibukota.
Wakil Ketua DPR Sufmi Dasco Ahmad menyatakan lima anggota Dewan yang ikut hanya mendampingi dan ikut agenda Bappenas.
Advertisement
"DPR itu mendampingi dalam hal ini bersama Bappenas berangkat untuk studi ke daerah Kazakhstan yang pernah juga pindah ibu kota,” kata Dasco pada wartawan, Senin (3/1/2022).
Dasco mengaku tak tahu pasti jadwal dan tanggal keberangkatan anggota Pansus ke Kazakhstan.
"Tanggalnya yang ngatur bagian Pansus. Dari 56 hanya 5 berangkat, namanya enggak hafal saya,” ucapnya.
Dasco menyebut dari 56 anggota Pansus RUU IKN, hanya 5 orang yang berangkat ke Kazakhstan. Sementara anggota Pansus lainnya sudah dibagi tugas untuk melakukan kunjungan kerja ke Kalimantan Timur.
"Memang ada yang ke Kalimantan Timur dalam jumlah terbatas. Jadi hanya perwakilan,” kata Dasco.
Direncanakan Sejak Lama
Sementara soal adanya himbauan agar tidak kelur negeri karena tingginya kasus varian Omicron, Dasco menyebut, kunjungan kerja ke Kazakhstan sudah direncanakan sejak lama dan DPR hanya ikut undangan Bappenas.
"Ini sudah direncanakan pada waktu rapat pansus, dan ini kita kan ikut Bappenas, bersama Bappenas. Kalau misalnya pergi sendiri-sendiri tidak efektif, nah ini kan juga supaya efisien. Berapa lamanya, saya pikir enggak lama itu,” ucap dia.
Advertisement
