Hoaks Megawati Meninggal Kembali Beredar di Media Sosial

Hoaks Megawati meninggal sendiri sebenarnya sudah beberapa kali beredar di media sosial

oleh Giovani Dio Prasasti diperbarui 05 Jan 2022, 10:54 WIB
Ketua Dewan Pengarah BPIP Megawati Soekarnoputri saat Presidential Lecture Internalisasi dan Pembumian Pancasila di Istana Negara, Jakarta, Selasa (3/12/2019). Megawati berharap Presiden Joko Widodo bisa segera mengisi pos yang ditinggal Ma'ruf Amin dan Mahfud Md di BPIP. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Isu hoaks Megawati Soekarnoputri, Ketua Umum PDIP, meninggal dunia kembali berembus di dunia maya.

Dikutip dari berbagai sumber, sebuah video dari akun TikTok @angelyOkp sempat membagikan video yang memiliki narasi bahwa Megawati meninggal.

Tekno Liputan6.com, pada Rabu (5/1/2022), mencoba melakukan penelusuran di situs TikTok untuk mencari video tersebut, namun baik akun maupun videonya sudah tidak ada.

Meski begitu, video serupa juga masih bisa ditemukan, salah satunya di akun @mila_feroza.

"Megawati tutup usia," kata keterangan dalam video yang berisi foto-foto Presiden ke-5 Republik Indonesia tersebut. "Selamat jalan Megawati," tulis narasi lainnya.

Terkait kebenaran isu tersebut, hingga artikel ini ditulis, tidak ada informasi akurat yang menyatakan bahwa Megawati Soekarnoputri meninggal dunia.


Bukan Pertama Kalinya

Gambar Tangkapan Layar Video Berisi Kabar Hoaks Megawati Soekarnoputri Meninggal Dunia (sumber: Facebook).

Hoaks Megawati Soekarnoputri rupanya sudah sering beredar di media sosial. Terakhir, bulan September 2021, kabar serupa juga banyak tersebar di dunia maya.

Kala itu, sebuah video yang beredar di salah satu akun Facebook menampilkan rekaman suara yang mengklaim bahwa Megawati sudah meninggal dunia. Terdapat juga wawancara politisi PDIP Henry Yosodiningrat.

Namun, penelusuran Cek Fakta Liputan6.com menemukan, ucapan duka cita yang disampaikan Henry Yosodiningrat bukan untuk Megawati, melainkan Nazarudin Kiemas, adik almarhum suami Megawati, Taufik Kiemas.

Megawati Soekarnoputri pada bulan September 2021, heran dengan pihak-pihak yang menyebarkan berita bohong terkait dirinya sedang sakit hingga meninggal dunia.

Hal ini disampaikan Megawati saat menghadiri pembukaan kegiatan Sekolah Partai Pendidikan untuk Kader Madya secara virtual, Jumat (10/9/2021). Dia didampingi kader PDIP Olly Dondokambey dari kediamannya di Jalan Teuku Umar Jakarta.

"Saya sendiri sampai berpikir kok ada saja ya orang," ucap Megawati sebagaimana ditayangkan di Youtube PDI Perjuangan.


Megawati Tegaskan Masih Aktif

Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri saat menghadiri webinar dengan penerima Kalpataru.(Foto: Dokumentasi PDIP).

Bahkan, kata dia, ada mantan menterinya yang mengirimkan gambar seolah-olah sosok Megawati tengah terbaring sakit di Rumah Sakit. Mantan menteri ini pun meminta sekretaris Megawati agar kondisi Presiden ke-5 RI itu tak ditutup-tutupi.

"Saya bilang sama sekretaris saya kamu ndak usah ngamuk-ngamuk lah. Biarkan sajalah orang," kata Megawati.

"Sampai saya bilang, kita ini kan ada yang punya serahkan saja sama yang punya, kalau mereka sendiri mungkin lupa sampai bisa membuat hoaks yang sangat mengarah kepada kita. Kalau menurut saya sesuatu berlebihan," jelasnya.

Megawati menceritakan Sekjen PDIP Hasto Kristiyanto pun sampai jengkel mendengar kabar hoaks yang beredar. Oleh sebab itulah, dia diminta tampil di media untuk membuktikan ke publik bahwa dirinya dalam kondisi sehat dan tak sakit.

"Alhamdulillah saudara sekalian, anak-anakku, dan termasuk rekan-rekan pers yang juga banyak menanyakan kondisi saya beberapa hari lalu. Makanya saya disuruh mejeng ya beginilah saya masih tetap aktif," ujar Megawati.

Sementara itu, Sekjen DPP PDIP Hasto Kristiyanto menyayangkan hoaks yang menyatakan bahwa Megawati tengah sakit. Dia mengingatkan semua pihak untuk tak asal menebar fitnah.


Infografis Kader PDIP Tidak Loyal dan Sentilan Megawati

Infografis Kader PDIP Tidak Loyal dan Sentilan Megawati. (Liputan6.com/Trieyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya