Daftar Harga Jual Emas Antam per 8 Januari 2022, Segram Rp 934 Ribu

Harga emas PT Aneka Tambang (Antam) atau emas Antam bertahan di Rp 934 ribu per gram

oleh Arief Rahman H diperbarui 08 Jan 2022, 09:00 WIB
Petugas menunjukkan emas batangan di gerai Butik Emas Antam di Jakarta, Jumat (5/10). Pada perdagangan Kamis 4 Oktober 2018, harga emas Antam berada di posisi Rp 665 ribu per gram. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta Harga emas PT Aneka Tambang (Antam) atau emas Antam bertahan di Rp 934 ribu per gram pada perdagangan Sabtu ini.

Sedangkan harga buyback emas Antam, mengutip laman Logammulia.com, Jumat (7/1/2022, juga tak bergeming dari Rp 829.000 per gram.

Adapun harga buyback ini merupakan besaran harga yang dipatok Antam saat masyarakat ingin menjual kembali emas Antam miliknya.

Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Hari ini, hingga pukul 08.11 WIB, mayoritas ukuran emas Antam masih tersedia.

Selain emas batangan 24 karat, Antam juga menjual emas dalam bentuk lain, seperti batik, koin dinar, dirham maupun koleksi lainnya.

Harga emas Antam bercorak batik ukuran 20 gram dijual Rp 18.740.000. Sementara ukuran 10 gram ditetapkan Rp 9.690.000. Harga emas Antam sudah termasuk PPh 22 sebesar 0,9 persen.

Bahkan jika masyarakat menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dapat memperoleh potongan pajak 0,45 persen.

Berikut rincian harga emas Antam:

* Pecahan 0,5 gram Rp 517.000

* Pecahan 1 gram Rp 934.000

* Pecahan 2 gram Rp 1.812.000

* Pecahan 3 gram Rp 2.698.000

* Pecahan 5 gram Rp 4.474.000

* Pecahan 10 gram Rp 8.870.000

* Pecahan 25 gram Rp 22.012.000

* Pecahan 50 gram Rp 43.905.000

* Pecahan 100 gram Rp 87.690.000

* Pecahan 250 gram Rp 218.837.000

* Pecahan 500 gram Rp 437.375.000

* Pecahan 1.000 gram Rp 874.600.000.

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Harga Emas Bangkit dari Level Terendah 3 Minggu

Emas ukuran 20 gram menjadi salah satu kelebihan dari peluncuran emas batangan motif batik.

Harga emas naik tipis dari posisi terendah tiga minggu pada hari Jumat setelah data menunjukkan pertumbuhan pekerjaan AS lebih lambat dari yang diharapkan bulan lalu.

Kenaikan ini terjadi bahkan ketika Federal Reserve mengisyaratkan kenaikan suku bunga yang lebih cepat, yang mengirim emas ke jalur untuk penurunan mingguan.

Dilansir dari CNBC, Sabtu (8/1/2022), harga emas di pasar spot terakhir naik 0,5 persen pada USD 1.797,10 per ons pada 13:43. ET, sementara emas berjangka AS ditutup naik 0,5 persen pada USD 1.797,40.

"Dengan pekerjaan yang kurang dari yang diharapkan ditambahkan pada bulan Desember, tetapi dengan tingkat pengangguran di AS jatuh kembali ke level terendah multi-tahun, entah bagaimana itu merupakan laporan yang beragam untuk emas," kata analis UBS Giovanni Staunovo.

Nonfarm payrolls naik 199.000 pekerjaan bulan lalu di tengah kekurangan pekerja, lebih rendah dari perkiraan 400.000, dengan kenaikan pekerjaan moderat diharapkan dalam waktu dekat karena infeksi COVID-19 yang meningkat mengganggu aktivitas ekonomi.

"Cetak yang lebih kuat dari yang diharapkan lebih mungkin menekan harga lebih rendah, tetapi angka yang lebih lemah tidak secara signifikan mengubah ekspektasi kenaikan suku bunga pasar," kata analis Standard Chartered Suki Cooper.

"Reaksi harga emas menunjukkan pasar lebih fokus pada risiko inflasi menjelang pertemuan FOMC," tambahnya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya