Liputan6.com, Jakarta Gelandang Manchester United (MU) Paul Pogba menepis isu yang menyebut dirinya telah ditawari kesepakatan dengan bayaran 500.000 poundsterling (Rp9,7 miliar) per minggu demi bertahan di Old Trafford.
Dilansir dari Metro, kontrak pemain asal Prancis ini memang akan habis pada musim panas mendatang. Hal tersebut membuatnya bakal segera menyandang status bebas transfer dan diizinkan melakukan pembicaraan dengan klub asing.
Advertisement
Pogba diprediksi hengkang dari Old Trafford akhir musim ini. Pasalnya, diskusi pembaruan kontrak dengan pihak klub dilaporkan terhenti. Sejumlah klub ternama seperti Real Madrid, PSG, dan Juventus, juga menaruh minat pada sang pemain.
Meski demikian, The Sun mengeklaim bahwa bos MU telah melakukan upaya pemungkas untuk menahan Pogba, dengan menjadikannya sebagai pemain termahal di Liga Inggris.
Pogba kabarnya ditawari gaji pokok sebesar 400.000 poundsterling per minggu, disertai bonus dan add-ons senilai 100.000 poundsterling. Tawaran fantastis ini disinyalir melampaui penghasilan yang bisa ia terima di klub lain.
Bantahan Pogba
Juru bicara Pogba membantah klaim yang menyebut kliennya telah menerima tawaran tersebut. Ia menegaskan belum ada pembicaraan baru antara Pogba dan MU, pasca negosiasi yang gagal beberapa bulan lalu.
“Untuk mengklarifikasi laporan media, Paul (Pogba) belum ditawari kontrak baru dalam beberapa bulan terakhir,” ujar juru bicara Pogba dalam pernyataan kepada Daily Mail, seperti dilansir dari Metro.
“Paul sepenuhnya fokus pada pemulihan dari cedera, dengan tujuan (dapat) membantu tim sesegera mungkin,” sambungnya.
Advertisement
Cedera Pogba
Pogba mengalami cedera saat menjalani sesi latihan bersama Timnas Prancis pada Senin (8/11/2021) pagi waktu setempat. Melansir Liputan6.com, Pogba cedera usai melakukan tembakan dengan kaki kanan pada latihan. Ia lantas keluar dari lapangan ditemani dokter Franck Le Gall.
Pemain berusia 28 tahun ini pernah meninggalkan Setan Merah pada 2012 untuk memperkuat Juventus. Setelah merumput selama empat tahun di Turin, Pogba memutuskan kembali ke Old Trafford pada 2016 dengan mahar senilai 105 juta euro.
Tanggapan Rangnick
Di sisi lain, manajer interim Manchester United Ralf Rangnick sempat menyampaikan tanggapan pesimistis soal masa depan Pogba di Setan Merah. Ia menilai tak masuk akal bagi klub untuk membujuk sang pemain, jika ia tak punya keinginan untuk berada di MU dalam jangka waktu menengah atau panjang.
“Saya tidak akan mengatakan bahwa ia tak layak dipertahankan, tetapi tentu saja para pemain harus ingin bermain dan bertahan di klub, klub besar seperti Manchester United,” kata Rangnick, dikutip dari Metro.
“Jika seorang pemain tidak ingin bermain untuk klub seperti Manchester United dalam jangka menengah atau panjang, saya pikir tak masuk akal untuk meyakinkannya agar berubah pikiran,” sambung manajer asal Jerman tersebut.
Penulis: Melinda Indrasari
Advertisement