Liputan6.com, Jakarta - Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) berbalik arah menguat pada pembukaan perdagangan Selasa (11/1/2022). Investor asing melakukan aksi beli saham.
Pada pembukaan perdagangan, IHSG naik 14 poin ke posisi 6.705,79. Pada pukul 09.21 WIB, IHSG menguat 0,30 persen ke posisi 6.711. Indeks LQ45 melambung 0,28 persen ke posisi 947,27. Seluruh indeks acuan kompak menghijau.
Advertisement
Pada sesi pertama, IHSG berada di level tertinggi 6.727,76. Level tersebut merupakan level tertinggi sepanjang masa secara intraday. Sedangkan posisi IHSG terendah 6.704,61. Sebanyak 172 saham menguat sehingga angkat IHSG. Namun, 260 saham melemah sehingga menekan IHSG. 181 saham diam di tempat.
Total frekuensi perdagangan 214.196 kali dengan volume perdagangan 3 miliar saham. Nilai transaksi Rp 2,8 triliun. Investor asing beli saham Rp 51,76 miliar di seluruh pasar. Posisi dolar Amerika Serikat terhadap rupiah di kisaran 14.275.
Sebagian besar sektor saham melemah. Indeks sektor saham IDXtechno merosot 0,57 persen, indeks sektor saham IDXproperty tergelincir 0,52 persen dan indeks sektor saham IDXhealth susut 0,47 persen.
Sementara itu, indeks sektor saham IDXtransportasi melonjak 1,91 persen dan bukukan penguatan terbesar. Diikuti indeks sektor saham IDXenergy menguat 1,22 persen dan indeks sektor saham IDXfinance menanjak 1,03 persen.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Top Gainers dan Losers
Saham-saham yang masuk top gainers antara lain:
-Saham AKSI melonjak 24,79 persen
-Saham ADMR melonjak 24,47 persen
-Saham CMPP melonjak 19,67 persen
-Saham BBHI melonjak 17,65 persen
-Saham RMKE melonjak 17,50 persen
Saham-saham yang masuk top losers antara lain:
-Saham FLMC melemah 9,8 persen
-Saham NASI melemah 7 persen
-Saham BPTR melemah 6,99 persen
-Saham ALKA melemah 6,98 persen
-Saham BSSR melemah 6,85 persen
Advertisement
Aksi Investor Asing
Saham-saham yang dibeli investor asing antara lain:
-Saham BBCA senilai Rp 31 miliar
-Saham TLKM senilai Rp 23,6 miliar
-Saham EMTK senilai Rp 15,2 miliar
-Saham PGAS senilai Rp 8,8 miliar
-Saham HRUM senilai Rp 8,5 miliar
Saham-saham yang dilepas investor asing antara lain:
-Saham IPTV senilai Rp 5,3 miliar
-Saham BUKA senilai Rp 3,5 miliar
-Saham SLIS senilai Rp 2,1 miliar
-Saham KLBF senilai Rp 1,8 miliar
Bursa Saham Asia
Bursa saham Asia bervariasi. Indeks Hang Seng naik 0,24 persen, indeks Shanghai menguat 0,21 persen dan indeks Singapura bertambah 0,18 persen. Indeks Korea Selatan Kospi susut 0,21 persen, indeks Jepang Nikkei melemah 0,87 persen dan indeks Taiwan melemah 0,49 persen.
Advertisement