Liputan6.com, Jakarta - Kasus penularan virus corona Covid-19 di Kelurahan Krukut, Kecamatan Tamansari, Jakarta Barat terus bertambah.
Lurah Krukut Ilham Nurkarin mengungkapkan, data terbaru menyatakan ada penambahan 12 orang positif Covid-19. Sehingga totalnya kini menjadi 52 orang.
Baca Juga
Advertisement
"Kemarin dua hari yang lalu 40 (kasus), terus kemarin di-update dari Puskesmas untuk di wilayah Krukut nambah ada 52," kata Ilham saat dikonfirmasi, Rabu (12/1/2022).
Ilham menyatakan, penambahan tersebut berdasarkan hasil tes swab antigen dan PCR. Selain itu, upaya pelacakan atau tracing masih terus dilakukan di wilayah tersebut.
"Justru yang baru kemarin di PCR belum keluar, minimal dua sampai tiga hari. Kalau capaian tracing kemarin ini 300-an," jelas dia.
Sementara itu, Ilham menyatakan, satu warga yang probable telah dinyatakan terpapar virus corona varian baru Omicron.
"Iya itu udah konfirm, kasus pertama di Krukut ya, yang lain belum," kata dia.
Terapkan Mikro Lockdown
Sebelumnya, Pemerintah Kota Jakarta Barat (Pemkot Jakbar) menerapkan kebijakan mikro lockdown pada RW 002, Kelurahan Krukut, Kecamatan Tamansari. Keputusan itu menyusul ditemukannya 36 warga terpapar Covid-19, satu di antaranya bahkan suspek Omicron.
Terkait hal itu, Lurah Krukut, Ilham Nurkarin memastikan, bahwa kebutuhan logistik untuk warga RW 002 yang menjalani isolasi mandiri (isoman) di rumahnya terjamin.
"Sebagai bentuk tanggung jawab dan bentuk kepedulian, jadi kita tidak hanya melaksanakan lockdown lokal, tapi kita juga memberikan kebutuhan pokok untuk mereka yang karantina," kata dia kepada wartawan, Senin (10/1/2022).
Ilham menyebut, terdapat empat Rukun Tetangga (RT) di RW 002 yang terisolasi akibat kebijakan micro lockdown. Sekitar 600 jiwa atau 290 Kepala Keluarga (KK) di wilayah tersebut juga menjalani isolasi mandiri.
Advertisement