Liputan6.com, Jakarta- Klub basket milik Raffi Ahmad Rans PIK Basketball melakukan debut buruk di IBL. Rans babak belur melawan tim Gading Marten West Bandits Combiphar Solo pada hari pertama IBL 2022.
Bertanding di Hall Basket Gelora Bung Karno, Sabtu (15/1/2022) West Bandits memenangi derby Andara pada hari pertama IBL dengan skor telak 75-57 alias selisih 18 poin.
Advertisement
West Bandits langsung tancap gas. Tembakan tiga angka Widyanta Putra Teja dan pemain asing Michael Kolawole membuat West Bandits unggul 8-0 dan memaksa Rans mengambil time out.
Usai time out, Rans PIK Basketball bangkit. Dimotori Jalil Austin yang melesakkan dua kali tembakan tiga angka membuat Rans menyamakan skor menjadi 8-8.
West Bandits merespons dengan baik. Three point Mei Joni membuat West Bandits kembali unggul. West Bandits Combiphar Solo menutup kuarter pertama 16-10.
Di kuarter dua, West Bandits melesat meninggalkan Rans. Hujan threw point dari Patrick Nikolas, Respati Ragil dan Dmonta Harris membuat West Bandits unggul dua digit.
West Bandits bahkan memberikan hiburan kepada penonton dengan dua dunk dahsyat dari Kolawole di pertengahan kuarter kedua. West Bandits unggul 41-21 saat turun minum.
Rio Disi
Rans coba bangkit di kuarter tiga. Poin-poin dari Valentino Wuwungan, Oki Wira Sanjaya dan Jalil Abdul Bassit membuat Rans bisa memangkas ketertinggalan menjadi tujuh poin saja di pertengahan kuarter tiga.
Momentum Rans langsung diredam guard West Bandits Rio Disi berkat lima poin beruntun. Rio benar-benar jadi mimpi buruk Rans di kuarter tiga. Dia membuat dua kali three point lagi ditambah dua assists yang membuat West Bandits kembali memimpin di atas 20 poin saat kuarter tiga berakhir.
Advertisement
Poin
Rans tak mampu mengejar ketertinggalan di kuarter keempat. Mereka hanya bisa memangkas keunggulan West Bandits menjadi 18 poin.
Harris memimpin perolehan poin West Bandits dengan 18 poin. Rio finis dengan 12 poin. Disusul Nikolas dengan 11 angka. Di kubu Rans, Bassit dominan dengan 25 angka.
