Liputan6.com, Jakarta - Seorang pemilik akun marketplace OpenSea menjual puluhan foto selfie KTP (kartu tanda penduduk) milik warga Indonesia dalam bentuk non-fungible token NFT.
Pantauan Tekno Liputan6.com, Minggu (16/1/2022), akun tersebut menjual 38 item berisi foto KTP yang beberapa di antaranya menyertakan foto selfie.
Advertisement
Akun OpenSea itu memiliki nama Indonesian identity card (KTP) Collection. Dia menjual satu item KTP beserta foto selfie dengan harga 0,234 Ethereum atau sekitar Rp 11 jutaan.
Fenomena ini pun membuat warganet geram. Banyak dari mereka yang mengecam aksi ini dan menyebut data pribadi seperti KTP berisiko bisa disalahgunakan.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Bahaya Penjualan Foto Selfie KTP
Saat ini akun Indonesian Identity Card (KTP) Collection sudah tidak bisa diakses. Kemungkinan akun tersebut telah dihapus oleh pihak Opensea atau pemilik akun itu sendiri.
Penjualan foto selfie bersama KTP tentu berbahaya, mengingat data pribadi ini sangat sensitif dan merupakan salah satu syarat dalam melakukan verifikasi data.
Pakar Keamanan Siber Pratama Persadha menjelaskan, berbekal data tersebut, pelaku kejahatan dapat melakukan phishing atau rekayasa sosial untuk target korbannya.
Pelaku kejahatan dapat menggabungkan informasi ini dengan kebocoran data lain untuk membuat profil terperinci calon korban.
"Dengan informasi seperti itu, mereka dapat melakukan serangan phising dan rekayasa sosial jauh lebih meyakinkan, melakukan pencurian identitas terhadap orang-orang yang informasinya telah terungkap," tuturnya.
Advertisement
Ghozali Everyday Trending Topic
Sebelumnya, nama Ghozali trending topic di Twitter lantaran dirinya menjual foto selfie dalam bentuk NFT di e-commerce OpenSea.
Pantauan Tekno Liputan6.com, Kamis (13/1/2021) pagi, ada lebih dari 17 ribu kicauan yang mengaitkan nama Ghozali di Twitter Indonesia.
Sementara di akun OpenSea milik Ghozali dengan nama Ghozali Everyday, volume traded atau volume perdagangan foto selfie-nya sudah bernilai 277 Ethereum atau sekitar Rp 13,3 miliar, pada sekitar pukul 07.00 WIB.
Nilai fantastis itu membuat warganet terkejut dan menyebut Ghozali sebagai pria yang sangat beruntung di tahun ini.
Selain itu, ada pula yang menyebut konsistensi Ghozali Everyday yang sangat luar biasa karena melakukan selfie selama hampir lima tahun.
Jual 933 NFT Foto Selfie
Dari akun OpenSea miliknya, terdapat 933 NFT yang semuanya merupakan foto selfie dirinya.
Sebagai informasi, Ghozali memilih untuk menjual foto selfie-nya selama lima tahun terakhir, dari 2017 hingga 2021, sebagai produk NFT.
"Saya mengambil foto diri saya sejak berusia 18 hingga 22 tahun (2017-2021). Itu benar-benar gambar saya berdiri di depan komputer hari demi hari," tulis Ghozali di akunnya.
Satu foto selfie Ghozali Everyday dihargai dengan harga terendah yaitu 0,13 Ethereum atau sekitar Rp 6 juta hingga hingga 0,7 Ethereum atau sekitar Rp 31 juta.
Advertisement