Alasan Presiden Jokowi Memilih Nusantara Sebagai Ibu Kota Negara Baru

Presiden Jokowi melalui Menteri Bappenas menjelaskan pemilihan nama Nusantara untuk IKN baru.

oleh Meiristica Nurul diperbarui 18 Jan 2022, 16:11 WIB
Presiden Jokowi melalui Menteri Bappenas menjelaskan pemilihan nama Nusantara untuk IKN baru. (Foto: Lukas-Biro Pers Sekretariat Presiden)

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah kian serius untuk memindahkan Ibu Kota Negara (IKN) dari Jakarta ke Kalimantan Timur. Bahkan, nama untuk Ibu Kota Negara baru pun sudah dipilih.

Hal ini terungkap saat Pansus dan IKN melakukan rapat kerja. Nusantara pun terpilih sebagai nama baru untuk Ibu Kota Negara.

Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/ Kepala Bappenas Suharso Monoarfa, menjelaskan bahwa Nusantara dipilih langsung oleh Presiden Joko Widodo atau akrab disapa Jokowi.

 

Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Nusantara

Desain Masjid Agung di Ibu Kota Negara (IKN) Baru, Kalimantan Timur. (dok. tangkapan layar Instagram @nyoman_nuarta/https://www.instagram.com/tv/CNMqEsMH8NU/)

Pengumuman nama IKN baru tersebut, belum lama ini diumumkan Presiden Jokowi kepada Menteri PPN/Bappenas.

"Mengenai nama Ibu Kota titik-titik itu memang semula sudah ingin dimasukkan pada menulisan surprise itu tapi kemudian ditahan dan ini saya baru mendapatkan konfirmasi dan perintah langsung dari Bapak Presiden itu pada Jumat (15/1/2022) lalu. Dan beliau mengatakan Ibu Kota Negara ini namanya Nusantara," paparnya, seperti dilansir kanal YouTube MetroTV, Senin (17/1/2022).

 


Dikenal Sejak Dulu

Pradesain istana negara di Ibu Kota Negara (IKN) baru. Instagram@jokowi

Bukan tanpa alasan Jokowi memilih Nusantara untuk Ibu Kota Negara (IKN) Baru. Karena Nusantara sudah dikenal sejak dulu.

"Dan ikonik, di internasional. Mudah dan menggambarkan kenusantaraan kita semua Republik Indonesia," ungkapnya.


Setuju

Dipastikan oleh Suharso bahwa keputusan Presiden mengenai nama untuk IKN baru tak ada yang protes.

"Saya kira kita semua setuju dengan istilah Nusantara ini," sambungnya.


RUU IKN

Setelah pengumuman nama IKN baru, Pansus mengadakan rapat mengenai RUU IKN DPR RI. Ini membuka kemungkinan pengambilan keputusan pertama terkait RUU IKN yang dilakukan pada hari yang sama.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya