Liputan6.com, Jakarta - Gemasnya tingkah polah hewan panda selalu berhasil memikat atensi banyak orang. Bahkan, sebuah buku yang berisi potret bokong panda pun laris manis terjual di pasaran.
Dilansir dari Soranews24, Selasa, 18 Januari 2022, panda umunya dianggap sebagai kunci dalam menjual barang di Jepang. Hal ini pun terbukti dengan dirilisnya buku bertajuk Atsumare! Panda no Oshiri: Panketsu.
Baca Juga
Advertisement
Buku setebal 64 halaman ini sepenuhnya berisi potret bokong panda. Panketsu awalnya diluncurkan ke pasaran pada 7 Desember 2021.
Buku ini seketika laris manis dan terjual habis. Cetakan kedua buku akan segera hadir untuk memenuhi permintaan pasar yang begitu luar biasa.
Buku ini menampilkan 13 panda yang tinggal di kebun binatang di Jepang. Bokong panda kembar bernama Xiao Xiao dan Lei Lei disebut yang "sangat ditunggu-tunggu."
Kedua panda ini lahir tahun lalu di Kebun Binatang Ueno yang berlokasi di Tokyo, Jepang. Buku ini mengundang pembaca untuk "menenangkan pikiran mereka dengan menatap bokong panda yang berbulu halus."
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Unik
Buku juga mengajak pembaca mengamati perbedaan halus dalam warna dan bentuk bagian belakang masing-masing panda. Bahkan, ada kuis untuk mencocokkan bokong dengan beruang untuk melihat seberapa baik Anda memperhatikan.
Panketsu juga berisi bagian pertanyaan yang sering diajukan. Para ahli memberikan penjelasan lebih menyeluruh tentang bokong panda.
Pertanyaan seperti "Apakah bulu panda lembut?" dan "Apakah panda memiliki ekor ketika mereka lahir" Ada lebih banyak lagi yang dijawab, memungkinkan siapa pun untuk lebih mengerti setelah menyelesaikan buku ini.
Advertisement
Berapa Harganya?
Cetakan kedua Panketsu saat ini dijual melalui Amazon Jepang. Buku unik tersebut dijual seharga 1.320 yen atau setara Rp165 ribu.
Selain menjual buku fisik, platform jualan online ini juga menyediakan versi digital dengan harga yang sama. Berdasarkan Amazon Jepang, buku ini dinilai 4,7 dari lima bintang.
Penjualan yang cepat pada cetakan pertama menunjukkan antusiasme luar biasa. Akankah buku cetakan kedua mengulangi kesuksesan yang sama?
Infografis 12 Cara Sehat Hadapi Stres Era Pandemi Covid-19
Advertisement