Liputan6.com, Jakarta Meisya Siregar baru saja tertimpa kemalangan. Ia menjadi korban penipuan dengan modus toko online yang menjual tas mewah.
Pengalaman kurang menyenangkan itu disampaikan Meisya Siregar melalui unggahan di Instagram Story-nya pada Selasa (18/1/2022). Dalam unggahannya, ia mengaku tak menyangka bisa menjadi korban penipuan tersebut.
Pasalnya, istri Bebi Romeo mengira bahwa toko online itu adalah toko yang terpercaya lantaran beberapa kali muncul di iklan Instagram.
Baca Juga
Advertisement
Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Meyakinkan
"mo dapet rejeki nih inshaa allah dibalikin berlipat lipat. bismillah postingan ini cuma buat melindungi kalian dr online shopping yg pasang ads di ig...," tulis Meisya Siregar.
"ternyata penipu ulung dan gw masih bisa ketipu saking meyakin kan nya nih seller abal2 !" sambungnya.
Advertisement
Pelajaran
Lewat unggahannya itu, Meisya Siregar kemudian membeberkan akun penipu tersebut yaitu @SAND_BRANDED.LUXURY. Ia juga mengajak masyarakat untuk bersama-sama melaporkan akun tersebut agar mendapat tanggapan dari Instagram.
"petik pelajaran nya ya kalo emg rejeki ga kemana gw percaya. klo ga rejeki tandanya allah lg kasi pelajaran spy lebih bnyk lg sedekah. thats it. ok, mari kita mulai, dan tolong kesediaanya netijen yg budiman... kita report rame2 akun nya yaaaaa ready ????" sambungnya.
Beberkan Identitas
Dalam unggahan-unggahan lain, ia juga menunjukkan bukti percakapannya dengan admin toko penipu tersebut. Diketahui bahwa Meisya Siregar sudah mentransfer sejumlah uang untuk sebuah transaksi pembelian, namun penipu tak kunjung mengirimkan barangnya dan justru memblokir Meisya Siregar. Istri Bebi Romeo ini kemudian membeberkan identitas lain pelaku dari nomor rekening hingga nomor teleponnya.
"Nama Akun PENIPU : sand_branded.luxury . Nomor Rekening Mandiri : 1800010955393 : BINTI KHALIMAH WA Penipu : 081255455424," bebernya.
"Nama Akun bisa dia ganti. Norek bisa jg udah dia kuras sblm di blockir Bank. No Wa bisa jg ganti. Jadi Hati2 yah krn dia pake modus : pasang Ads gencar banget ...," tutup Meisya Siregar.
Advertisement