Serius di Kendaraan Elektrifikasi, Hyundai Pimpin Pasar Mobil Listrik di Indonesia

Berdasarkan data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) pada 2021, model BEV Hyundai mendominasi penjualan ritel di segmen tersebut dengan 605 unit yang terjual dari total 693 transaksi ritel

oleh Arief Aszhari diperbarui 20 Jan 2022, 09:03 WIB
(c) Hyundai

Liputan6.com, Jakarta - PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) saat ini memang cukup serius menggarap pasar kendaraan elektrifikasi di Tanah Air. Terbukti, jenama asal Korea Selatan ini, mampu menjadi pemimpin segmen mobil listrik baterai alias Battery Electric Vehicle (BEV).

Berdasarkan data dari Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) pada 2021, model BEV Hyundai mendominasi penjualan ritel di segmen tersebut dengan 605 unit yang terjual dari total 693 transaksi ritel. Hal ini menjadikan Hyundai pemimpin pangsa pasar mobil listrik penuh sebesar 87,3 persen.

Hyundai Kona Electric memimpin segmen BEV dengan penjualan 366 unit atau 52,8 persen dari total penjualan ritel, disusul IONIQ Electric dengan 239 unit atau 34,5 persen. Pada 2020, Hyundai juga memimpin pangsa pasar BEV dengan total 124 unit yang terjual dari total 130 transaksi ritel.

SungJong Ha, President Director PT Hyundai Motors Indonesia mengatakan, pihaknya menyambut baik antusiasme dan penerimaan pelanggan di Indonesia terhadap komitmen Hyundai dalam membangun mobilitas masa depan Tanah Air.

"Kami percaya bahwa pencapaian yang diterima oleh kedua model EV Hyundai tersebut tidak terlepas dari komitmen kami sebagai perusahaan otomotif yang berpusat pada pelanggan serta menghadirkan inovasi yang sesuai dengan kebutuhan mereka," jelasnya.

Sementara itu, KONA Electric dan IONIQ Electric yang hadir bersamaan sejak akhir tahun 2020 telah menandai permulaan komitmen jangka panjang Hyundai untuk membangun ekosistem EV Indonesia.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.


Bangun Ekosistem

Melalui kerja sama dengan pemerintah Indonesia dan mitra strategis lainnya, Hyundai telah membangun fasilitas pengisian daya kendaraan listrik di lebih dari 180 titik lokasi di penjuru Indonesia, mulai dari Sumatera hingga Papua.

Secara bersamaan dalam berbagai kesempatan, Hyundai secara proaktif telah mengedukasi pelanggannya di Indonesia tentang manfaat memiliki EV serta memastikan bahwa EV dapat menjadi bagian dari gaya hidup sehari-hari untuk semua orang.

Selain itu, keseriusan jangka panjang Hyundai dalam membangun ekosistem EV juga dibuktikan melalui kolaborasi bersama LG Energy Solution untuk menjaga pasokan sel baterai yang stabil untuk BEV, yaitu dengan mendirikan pabrik manufaktur sel baterai di Karawang, Jawa Barat, yang mana pembangunannya ditargetkan selesai pada semester pertama tahun 2024.


Infografis Upaya Stabilkan Harga Minyak Goreng

Infografis Upaya Stabilkan Harga Minyak Goreng (Liputan6.com/Triyasni)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya