Terus Bertambah, Sudah 34 Siswa dan 3 Pengasuh Asrama MAN 2 Kota Malang Positif Covid-19

Pengasuh asrama dan puluhan siswa itu telah menjalani karantina untuk menekan penyebaran Covid-19 semakin meluas.

oleh Fauzan diperbarui 20 Jan 2022, 23:00 WIB
Sejumlah petugas berada di depan MAN 2 Malang yang rusak akibat gempa di Turen, Kabupaten Malang, Minggu (11/4/2021). Kejadian ini juga membuat 36 laptop, 25 PC, 20 set meja bahasa rusak. Sementara, seorang staf sekolah mengalami luka ringan setelah tertimpa genteng. (merdeka.com/Nanda F. Ibrahim)

Liputan6.com, Malang - Jumlah siswa, tengaga pengajar, pegawai hingga pengasuh asrama yang tertular Covid-19 di Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Kota Malang terus bertambah. Dari tracing terakhir, sedikitnya total sudah 37 orang yang tertular Covid-19 di salah satu sekolah terbaik di kota berjuluk Kota Pelajar tersebut. 

Kepala MAN 2 Kota Malang Mohammad Husnan mengatakan bahwa ada lebih dari 600 warga sekoah yang diperiksa dengan tes cepat antigen pada Kamis (20/1/2022). Dari 600 warga sekolah yang menjalani tes cepat antigen itu ada 37 orang yang dinyatakan terkonfirmasi Covid-19. 

"Total yang dilakukan (tes) swab antigen ada 600 orang, dengan hasil 37 orang positif," kata Husnan, seperti dilansir Antara, Kamis (20/1/2022).

Penambahan kasus baru Covid-19 itu didominasi oleh kalangan siswa yang menuntut ilmu di MAN 2 Kota Malang. Selain siswa Husnan menyebutkan warga sekolah lainnya yang terkonfirmasi Covid-19 adalah pengasuh asrama atau ma'had. 

"Ada tiga orang ma'had  yang positif dari hasil tes antigen. Lainnya merupakan para siswa," ia menambahkan.

Pengasuh asrama dan siswa yang tertular Covid-19, menurut dia, telah menjalani karantina di gedung yang terpisah di dalam lingkungan sekolah. "Mereka menjalani karantina di Wisma PSBB," ucapnya. 

 

 


Langkah Taktis Dinkes M

Ilustrasi Covid-19 (Arfandi Ibrahim/Liputan6.com)

Sementara itu, Kepala Dinas Kesehatan Kota Malang, dr Husnul Muarif mengatakan bahwa Dinas Kesehatan Kota Malang bersama pengelola sekolah telah mengambil langkah taktis untuk penanganan kasus Covid-19 di MAN 2 Kota Malang. Langkah-langkah taktis itu dilakukan agar penyebaran Covid-19 di sekolah tersebut tidak semakin menjadi-jadi. 

"Termasuk proses tracing (pelacakan) serta testing lanjutan juga telah dilakukan terhadap siswa dan guru," katanya.

Kegiatan pembelajaran tatap muka di MAN 2 Kota Malang sendiri telah dihentikan selama kurang lebih 14 hari mulai dari 18 Januari 2022. Pemberhentian itu dilakukan setelah satu siswa sekolah itu dikonfirmasi tertular Covid-19.

Seorang siswa kelas 12 di sekolah itu dikonfirmasi tertular Covid-19 setelah menghadiri acara pernikahan di Malang Selatan pada 8 Januari 2022.

Di Kota Malang secara keseluruhan ada 15.681 kasus Covid-19 dengan jumlah pasien yang sudah sembuh sebanyak 14.524 orang dan pasien yang meninggal dunia sebanyak 1.133 orang. Saat ini penderita Covid-19 di Kota Malang tinggal 24 orang.

 

Simak juga video pilihan berikut ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya