Paraga Artamida Kembali Tambah Saham di BSDE, Rogoh Kocek Rp 11,28 Miliar

Pada awal Januari lalu Paraga Artamida juga memborong 28.752.300 saham Bumi Serpong Damai dengan harga Rp 1.014,67.

oleh Pipit Ika Ramadhani diperbarui 22 Jan 2022, 13:15 WIB
Sinar Mas Land melalui PT Bumi Serpong Damai Tbk. memulai misi pembangunan TOD di BSD City (dok: Sinar Mas Land)

Liputan6.com, Jakarta Pemegang saham PT Bumi Serpong Damai Tbk (BSDE) yaitu PT Paraga Artamida menambah kepemilikan saham BSDE senilai Rp 11,28 miliar. Angka itu berasal dari 11.455.100 lembar saham dengan harga pembelian Rp 984,89 per lembarnya.

“Tujuan transaksi yakni investasi dengan status kepemilikan saham langsung, jelas Direktur Paraga Artamida, Hermawan Wijaya dalam keterbukaan informasi bursa, ditulis Sabtu (22/1/2022).

Transaksi tersebut berlangsung pada 18 Januari 2022. Usai transaksi, Paraga Artamida kini genggam 6.842.678.264 lembar saham BSDE atau setara 32,32 persen, dari sebelumnya 6.831.223.164 lembar atau setara 32,27 persen.

Asal tahu saja, pada awal Januari lalu Paraga Artamida juga memborong 28.752.300 saham Bumi Serpong Damai dengan harga Rp 1.014,67.

Dengan demikian, Paraga Artamida rogoh Rp 29,12 miliar untuk beli saham BSDE. Pembelian saham dilakukan pada 6-13 Januari 2022.

 


Kinerja

Pekerja melintas di depan layar Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) di BEI, Jakarta, Senin (3/1/2022). Pada pembukan perdagagangan bursa saham 2022 Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) langsung menguat 7,0 poin atau 0,11% di level Rp6.588,57. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Berdasarkan data RTI, pemegang saham BSDE per 31 Desember 2021 antara lain PT Paraga Artamida sebesar 32,13 persen, PT Ekacentra Usahamaju sebesar 25,63 persen, masyarakat sebesar 41,02 persen dan saham treasury sebesar 1,22 persen.

Saham BSDE ditutup naik 5 poin atau 0,52 persen ke level Rp 975 per lembar saham pada perdagangan Jumat, 21 Januari 2022.

BSDE sibuka pada level 970, mencatatkan level tertinggi pada 980 dan terendahnya pada 960. Saham BSDE amblas 70 poin atau 6,70 persen sejak awal tahun ini.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya