5 Pesepak Bola Paling Banyak Cetak Gol Sundulan di Abad ke-21, Cristiano Ronaldo Jagonya

Radamel Falcao adalah salah satu penyerang terbaik pada generasi ini. Performanya memang telah meredup dalam beberapa musim terakhir, tapi anda tidak dapat mengabaikan penampilan mantan pemain Monaco itu di masa jayanya.

Di masa kejayaannya, Falcao tidak hanya dapat mencetak gol dengan mudah dari kedua kakinya. Tapi, pemain asal Kolombia itu juga juga merupakan penyundul bola yang luar biasa.

Mantan pemain River Plate, Atletico Madrid, Manchester United, dan Chelsea itu saat ini bermain untuk klub Liga Spanyol Rayo Vallecano. Dia telah mencetak 298 gol sejauh ini di level klub. Dari 298 serangannya, 71 di antaranya berasa dari kepalanya.

Kemampuan menyundul Falcao sering terbukti menjadi penentu bagi klubnya pada abad ke-21. Sebanyak 22 dari 71 sundulannya akhirnya membawa timnya meraih kemenangan.

Upaya sundulan terakhirnya di level klub datang dalam kekalahan Vallecano 1-2 dari Real Madrid pada matchday 13 Liga Spanyol.

Fernando Llorente mungkin tidak dianggap sebagai salah satu penyerang terbaik. Tetapi, pemain Eibar ini benar-benar merupakan penyundul bola yang kejam.

Lulusan Athletic Bilbao ini tidak pernah menjadi pemain paling tajan, tetapi selalu menjadi target man yang hebat. Arahkan bola ke arahnya dan kemungkinan dia akan menaklukkan kiper dengan sundulan yang keras.

Llorente, yang pernah bermain di Athletic Bilbao, Tottenham Hotspur, dan Sevilla, telah mencetak 178 gol untuk level klub sejauh ini. Sebanyak 75 dari 178 golnya berasal dari sundulan, cukup untuk memberi tahu betapa bagusnya dia di udara.

Dari 75 sundulannya, 21 di antaranya merupakan gol penentu kemenangan bagi klubnya. Saat ini, dia bermain untuk tim divisi Segunda Eibar dan belum mampu mencetak gol dalam sepuluh pertandingan musim ini.

Bisa dibilang striker terbaik di generasinya dan baru saja meraih penghargaan The Best FIFA Men, Robert Lewandowski telah menguasai seni mencetak gol.

Pemain Bayern Munchen ini adalah pembaca permainan yang sangat baik dan bisa mencetak gol dari setiap sudut. Rasa laparnya untuk selalu mencetak gol telah mengubah Lewandowski menjadi pencetak gol hebat, memungkinkannya untuk mengungguli Lionel Messi dan Cristiano Ronaldo.

Pemain timnas Polandia tersebut telah mencetak 477 gol dalam 330 pertandingan di level klub. Sebanyak 77 di antaranya dari sundulan.

Seperti yang ditunjukkan oleh angka-angka, Lewandowski memiliki kecenderungan yang kuat untuk menempatkan kepalanya pada bola. Tidak mengherankan, dia telah memenangkan beberapa pertandingan dengan upaya sundulannya.

Striker Barcelona saat ini Luuk de Jong adalah penyundul bola terbaik di Liga Spanyol saat ini, setidaknya secara statistik. De Jong adalah penyerang tengah ortodoks, pemain yang tidak pernah takut berperang.

Dia tidak terlalu cepat. Tetapi, gerakannya yang tidak menguasai bola dan kemampuan udaranya lebih dari cukup untuk menunjukkan kelebihannya..

Melihat pemain timnas Belanda itu di Barcelona mungkin tampak aneh. Sebab, tim Catalan jarang bergantung pada umpan silang untuk mencetak gol. Tapi tanpa Lionel Messi, tidak ada salahnya untuk memanfaatkan kelebihan De Jong.

Dalam karier di level klub, mantan pemain Sevilla itu telah mencetak 77 gol sundulan, 21 di antaranya merupakan penentu kemenangan. Gol sundulan kemenangan terakhir De Jong datang musim ini, saat Barcelona menang 1-0 atas Mallorca di jornada ke-19 Liga Spanyol.

Cristiano Ronaldo berada di posisi teratas dalam daftar ini. Superstar Manchester United itu sudah mencetak 688 gol dalam 455 pertandingan, di mana 110 di antaranya tercipta dari kepalanya.

Ronaldo juga berada di puncak daftar dalam hal sundulan pemenang pertandingan. Bintang asal Portugal itu telah mencetak 28 sundulan pemenang pertandingan dalam kariernya, yang dengan sendirinya merupakan statistik luar biasa.

Ronaldo, yang baru-baru ini diberikan penghargaan khusus oleh FIFA untuk menjadi pencetak gol terbanyak di sepak bola internasional, saat ini beroperasi sebagai penyerang tengah untuk MU. Dia menggunakan gerakan off-the-ball kelas dunianya untuk menjauh dari para pemain bertahan dan menyerang ketika tidak diharapkan.

Akan berusia 37 tahun pada Februari 2022, Ronaldo bertekad untuk mengakhiri kariernya di level atas.