Liputan6.com, Surabaya - Ucapan Edy Mulyadi terhadap Ketua Umum Gerindra Prabowo Subianto soal 'Macan Jadi Mengeong' berbuntut panjang. Sejumlah pengurus partai berlambang burung garuda itu membawa persoalan tersebut keranah hukum termasuk DPD Partai Gerindra Jatim.
"Alhamdulillah hari ini kami resmi laporkan Edy Mulyadi ke Polda Jatim," kata Wakil Ketua DPD Gerindra Jatim Hidayat, Senin (24/01/2022).
Baca Juga
Advertisement
Menurut Hidayat, pernyataan Edy Mulyadi terhadap Prabowo Subianto dinilai telah menyakiti hati seluruh kader Gerindra. Ungkapan tersebut juga dinilai telah memenuhi unsur ujaran kebencian dan mencemarkan nama baik.
"Sangat menyinggung perasaan kader, di dalamnya ada ujuran kebencian dan upaya mencemarkan nama baik, menghina Ketua Umum Gerindra," tegas Hidayat.
Hidayat mengungkapkan aduan ini juga merupakan dorongan dari masyarakat luas yang telah diterimanya. Karena ucapan di Edy Mulyadi bisa menimbulkan konflik horisontal.
"Pernyataannya itu berpotensi menimbulkan konflik horisontal kami selaku anggota dewan juga menerima masukan banyak desakan proses hukum yang bersangkutan karena pernyataannya sudah tidak bisa ditolerir lagi," tegasnya.
Ucap Edy
Pihaknya menyontohkan kata-kata Edy Mulyadi yang menyebut Prabowo seperti "Mengeong". Hidayat menilai kata itu dinilai menyamakan Prabowo dengan binatang.
"Terkait kejadian tersebut kami Kader Gerindra Jatim melaporkan Edy Mulyadi. Laporannya diterima langsung oleh Kompol Fadillah Langko Panara selaku Kanit IV Subdit V Siber Direskrimsus Polda Jatim," jelasnya.
Tidak hanya Kader Gerindra di Jawa Timur, Edy Mulyadi juga telah dilaporkan oleh DPP Gerindra Sulawesi Utara yang secara resmi melapor ke Polda Sulut pada 21 Januari 2022.
Ketua DPP Gerindra Sulawesi Utara Conny Lolyta Rumondor mengatakan bahwa Pak Prabowo sebagai Ketua Umum kami, ikonnya Partai Gerindra, Kebanggaan Kader Gerindra.
"Tentunya kami tidak terima, Ketua Umum Kami dihina dan difitnah orang. Olehnya itu, kitab sudah laporkan Edy Mulyadi ke Polda Sulut," singkat Conny Lolyta Rumondor.
Ucapan Edy Mulyadi yang dipersoalkan tersebut beredar luas di mEdya sosial. Dalam potongan video yang diterima, Edy Mulyadi berkata " Masa Menteri Pertanahan gini saja nggak ngerti sih ? Jenderal Bintang Tiga. Macan yang jadi kayak mengeong. Nggak ngerti begini aja. Halo Prabowo ? Prabowo Subianto, Kamu dengar suara saya ? Masa itu nggak masuk dalam perhitungan, Kamu Menteri Pertanahan ?," ucapnya.
Simak juga video pilihan berikut ini:
Advertisement