Liputan6.com, Semarang- Sudah menjadi rahasia umum jika raja-raja di Jawa rajin mengonsumsi jamu kuat untuk meningkatkan stamina. Raja Jawa dikenal beristri banyak dan butuh stamina lebih untuk memuaskan pasangan-pasangannya.
Jamu kuat yang fungsinya mirip obat kuat berasal dari bahan-bahan herbal. Serat Centhini, karya sastra Jawa, menuliskan aneka resep kuliner, tak terkecuali jamu-jamuan. Jamu-jamu ini yang dipercaya sebagai jamu kuat karena bisa meningkatkan stamina dan vitalitas.
Berikut aneka resep jamu-jamuan yang dipercaya berfungsi menaikan vitalitas ala Serat Centhini, yang dikutip dari berbagai sumber.
Baca Juga
Advertisement
Ramuan pertama merupakan jamu yang biasanya dihidangkan untuk para raja dan pangeran. Ramuan jamu ini dibuat dari jakatuwa dan kajar angkrik atau cuncung beluk, adas pulosari, dan temulawak yang dikeringkan. Bahan-bahan tersebut kemudian diseduh dengan air hangat atau panas.
Resep jamu kuat lain menyebutkan, mencampur cabai jawa dan lempuyang kering, lalu menyeduhnya dengan air panas.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Resep Lainnya
Ada pula versi lain, yakni terbuat dari campuran akar kakas, tujuh butir merica sunti, serta tujuh buah cabai wungkuk. Kemudian ditambahkan garam lanang, arang kayu jati, dan seperempat gula aren dan pinet. Tumbuk halus semua bahan dan bentuk menjadi kapsul siap minum.
Lalu di dalam Serat Centhini juga tertulis resep jamu untuk vitalitas dan daya tahan tubuh. Ramuan jamu ini terbuat dari 3 ruas jahe, 3 sampai 4 lembar daun jeruk nipis, cengkeh, arang sujen, arang kayu rami, dan satu ruas batang lengkawang. Semua bahan dihaluskan, kemudian dicampur dengan cuka dan garam.
Ada juga resep jamu yang percaya untuk meningkatkan vitalitas dengan menggunakan kunyit lanang. Caranya kunyit lanang, lemak daging, garam lanang, dan minyak wijen. Semua bahan dicampur dengan air jeruk kemudian di minum.
Tidak hanya jamu kuat, Serat Centhini juga menyimpan banyak resep jamu tradisional untuk mengobati berbagai penyakit.
(Tifani)
Advertisement
