Liputan6.com, Jakarta Berdasarkan data Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta hingga 23 Januari 2022, zona merah kasus Omicron di Jakarta kini tersebar di 3 wilayah. Sebaran zona merah Omicron ini termasuk berkurang, yang mana sebelumnya ada 5 wilayah zona merah Omicron.
Dari data yang diperoleh Health Liputan6.com , Kamis (27/1/2022), ketiga wilayah zona merah Omicron di Jakarta meliputi Kalideres, Kebon Jeruk, dan Sawah Besar. Pengkategorian zona merah sekarang juga terjadi perubahan.
Baca Juga
Advertisement
Disebutkan masuk kategori zona merah dilihat dari suatu kecamatan atau kelurahan yang mencatatkan kasus Omicron lebih dari 16 orang, dengan rentang 16-25 kasus. Pada laporan sebelumnya, suatu wilayah disebut zona merah jika melaporkan kasus lebih dari 8 orang.
Walaupun terjadi pengurangan zona merah, kasus varian Omicron di Jakarta kian meningkat. Pada 26 Januari 2022, tercatat 1.922 orang yang terinfeksi Omicron. Rinciannya, sebanyak 1.309 orang adalah pelaku perjalanan luar negeri, sedangkan 613 lainnya transmisi lokal.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
#sudahdivaksintetap3m #vaksinmelindungikitasemua
3 Zona Hijau Omicron di Jakarta
Selain zona merah, laporan Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta mencatat, zona hijau atau wilayah yang nihil dari kasus Omicron hanya tersisa di tiga wilayah, yaitu Cilincing, Makasar, dan Kramat Jati. Di luar itu, Kepulauan Seribu masih zona hijau.
Adapun wilayah Jakarta lain masuk kategori zona kuning. Zona kuning artinya ditemukan adanya lebih dari 1 kasus varian Omicron, rentang 1-8 kasus.
Sementara itu, risiko penularan COVID-19 di Jakarta juga mulai meningkat. Data per 20 Januari 2022, terdapat hanya 7 kelurahan tanpa penambahan kasus (zona hijau). Dalam 2 minggu terakhir pun terjadi pengurangan zona hijau sebanyak 56 kelurahan.
Advertisement
