Liputan6.com, Jakarta - Modus kejahatan dengan berpura menjadi korban serempet mobil di kawasan Pasar Rebo, Jakarta Timur viral di media sosial. Melalui video beredar, pelaku yang mengaku menjadi korban tampak mengejar sebuah mobil dan seolah pincang dengan tujuan meminta ganti rugi.
Namun rekaman video tidak bisa membohongi mata penontonnya. Saat melakukan pengejaran, pelaku terlihat jelas bisa berlari normal saat berusaha menghentikan laju mobil korbannya.
Advertisement
Namun saat mobil sudah berhenti, pelaku langsung menunjukkan aksi berpura-pura pincang di mata warga sekitar. Dia pun memprovokasi seolah sudah menjadi korban tabrak lari.
Nahas, tidak ada warga yang terpedaya. Bahkan mobil yang sudah susah payah dihentikannya pun tidak peduli dan tancap gas meninggalkan pelaku.
Minta Warga Tak Terpedaya
Insiden tersebut viral, warganet pun geram dengan modus yang terbilang klasik tersebut. Menanggapi hal itu, Kapolsek Pasar Rebo Kompol Marston Marbun mengimbau agar masyarakat lebih waspada agar tidak terpedaya pelaku yang ujungnya hanya untuk meminta uang.
"Pengemudi agar selalu berhati-hati karena ada modus berpura pura menjadi korban kecelakaan yang nantinya akan meminta uang pengobatan, untuk itu jangan selalu terpancing dengan hal hal yang semacam ini," dia menandasi.
Advertisement